Bengkulu (Inmas), Delapan orang Jamaah Calon Haji asal Kabupaten Bengkulu Selatan saat ini terpaksa menggunakan kursi roda untuk dapat melaksanakan kegiatan selama berada di Kota Mekkah.
Delapan orang JCH tersebut yaitu, Mayuna,Tugiman,Sulasmi, Hamrah,Rumayan,Emisri,Ermaini dan Wati Sarun. Ka.Kan Kemenag BS H.Arsan S Ibrahim.M.HI melalui Kasi Haji dan Umroh H.Khayadi.M.HI menyatakan bahwa para JCH ini terpaksa menggunakan kursi roda karena kondisi fisik yang tidak memungkinkan.
“Rata-rata JCH yang menggunakan kursi roda adalah Jamaah kita yang telah berusia lanjut, 60 tahun keatas, faktor kelelahan karena fisik dan usia, ada juga karena bawaan sakit sejak di tanah Air” ungkap H.Khayadi.
Meski demikian diterangkan H.Khayadi para Jamaah tetap dapat melaksanakan serangkaian ibadah. Seperti melakukan rangkaian Umroh, tawaf dan Sa’I serta Ziarah.
“Ada petugas yang menyediakan jasa untuk membantu mendorong kursi roda, ada juga anggota keluarga jemaah yang membantu, Alhamdullilah sejauh ini rangkaian kegiatan ibadah berjalan dengan lancar” terang khayadi kembali.
Sementara itu ditemui ditempat terpisah Ka.Kan Kemenag H.Arsan S Ibrahim.M.HI menghimbau kepada JCH agar tetap waspada terhadap cuaca panas yang ada, tetap menggunakan masker dan alas kaki, menjaga kekompakan, saling membantu terutama untuk JCH yang sudah berusia lanjut.
“Tetap gunakan masker, ini penting untuk menghindari penularan penyakit mers, kompak selalu dan tidak memisahkan diri dari yang lain agar tidak ada JCH yang tersasar” himbau H.Arsan. (Dina)