Pada Pembinaan MT, PAI KUA Seluma Selatan Untuk Menuntut Ilmu Dari Lahir Hingga Mati Tausiah

Seluma (Humas) - Ilmu merupakan cahaya. Cahaya yang dengannya membuat sesuatu yang gelap menjadi terang, sesuatu yang kabur menjadi jelas.

Riska Yulia Antika selaku Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Seluma Selatan membina Majelis Taklim binaannya di Desa Padang Genting, yang mana dalam hal ini Jama'ah Majelis Taklim As-Sholeha sangat antusias dalam menuntut ilmu, sebagaimana bunyi hadits yang artinya  “Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim” (HR. Ibnu Majah dari Anas ra.),pada  Jum'at (21/6).

Menuntut ilmu itu wajib hukumnya, apalagi kalau diamalkan. Dan selaku Umat Islam itu wajib menuntut ilmu, karena Allah SWT telah berjanji di dalam Al-Qur’an bahwa orang yang pergi untuk menuntut ilmu maka akan diangkat derajatnya, dan Nabi Muhammad SAW juga menjelaskan bahwa belajar atau berjalan untuk mencari ilmu maka Allah SWT akan memudahkan untuknya jalan masuk surga, tutur Riska.

Selain mengenai menuntut Ilmu juga disampaikan mengenai SE Menag No 2, Sertifikat Produk Halal dan pembahasan mengenai Thaharah. Semua menyatu dalam satu kesatuan dalam materi pada siang hari ini, meskipun umur para jama'ah yang sudah lanjut usia, namun semangat belajarnya mengalahkan yang masih muda-muda.

Riska juga menyampaikan bahwasannya Kewajiban menuntut ilmu itu sepanjang hidup mulai dari lahir sampai mati. Kewajiban ini akan selalu ada dan tidak lepas sampai maut kita. Semoga kita menjadi muslim dan muslimah yang dimuliakan Allah SWT karena ilmu kita.

Kegiatan sehari-hari menjadi bermakna apabila didasarkan ilmu. Kita akan mendapatkan ganjaran yang sebanding dari Allah SWT atas apa yang kita perbuat. Sehingga peranan ilmu memang penting dalam kehidupan manusia. Kita sebaiknya selalu belajar dan menjadi pendengar ilmu dari orang ahli ilmu. (Eka/yul)


TERKAIT

Berita LAINNYA