Kepahiang, (Humas) --- Monitoring dan Evaluasi Inovasi (Monitorasi) Agen Perubahan merupakan salah satu program inisasi dari Tim Zona Integritas Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang (Senin, (18/09), Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penilaian dan evaluasi terkait langkah-langkah yang sudah dilaksanakan para agen perubahan, Kepala Kantor Kementerian Agama bersama Duta Inspiratif, Ketua Kelompok Kerja Agen Perubahan, PIC Ortala, PIC Keuangan, PIC Humas dan Protokol, PIC PTSP bertindak menjadi Panelis dalam kegiatan ini.
Kegiatan ini diawali dengan pemaparan dari Duta Inspiratif Dessy Rusera Dwi S, M.H terkait penggunaan Aplikasi SIAPE, Desy memaparkan bahwa data agen perubahan tahun 2023 sudah diinput di dalam aplikasi, dan diminta untuk AP memenuhi berkas-berkas lanjutan,
“Semua data bapak-ibu sudah saya update di Aplikasi, dan mohon kerjasamanya berkas-berkasnya segera dilengkapi’ tutur Desy
Dalam Kesempatan yang sama, Kepala Kantor Drs. Albahri, M.Si memberikan sambutan dan membuka acara secara resmi,
“ Agen Perubahan ini merupakan wajah instansi, semoga kedepannya semakin lebih baik” tutur Albahri
Kepala Kantor meminta agar Agen Perubahan terus menjadi contoh bagi pegawai yang lain, dapat mencerminkan budaya kerja yang inovatif.
Berdasarkan SK Kepala Kantor Kementerian Agama Nomor 563 Tahun 2023 telah ditetapkan 5 orang Agen Perubahan terpilih, diantaranya ialah Abdullah S,Ag, Rusiati, S.Ag, Zulfakar Alamsyah, S.Ag, Dewi Sartika, S.Sos, dan Bella Salsabilah Alfazein, S.M. Setiap agen perubahan diberi kesempatan untuk menyampaikan program kerja yang telah mereka laksanakan,
Agen Perubahan yang pertama menyampaikan ialah, Dewi Sartika, S.Sos dengan Inovasi Layanan Sertifikat Halal secara Online, setiap pelaku usaha tidak perlu datang kekantor atau membawa berkas fisik, semuanya cukup dikirim melalui link atau barcode yang telah disediakan,
“Inovasi ini membantu para UKM yang mungkin tidak ada waktu untuk pergi kekantor langsung, jadi dimanapun mereka bisa langsung mengakses link yang telah kami siapkan, ini sangat membantu para UKM apa lagi yang posisinya jauh dari Kantor” tutur Dewi
Selanjutnya, Agen Perubahan Bella memaparkan terkait Inovasi Rumah Digital untuk Kantor Kemenag kabupaten Kepahiang,
“ ini merupakan inovasi digitalisasi yang memanfaatkan aplikasi sederhana untuk bisa menyatukan berbagai layanan digital dalam satu pintu, sehingga disebut “Rumah digital” tutur Bella
Kedepannya Bella juga masih merancang Rumah digital ini agar bisa memberikan kemudahan-kemudahan bagi masyarakat secara langsung.
Setelah pemaparan dari AP Bella dilanjutkan dengan AP Abdullah, yang menginisasi Program “OTAK” Optimalisasi Layanan PTSP Kantor Kemenag Kepahiang,
“Saya harap dengan program Otak ini, seluruh layanan bisa berjalan lebih efektif, tentu perlu dukungan dari semua pihak” tutur Abdullah
AP selanjutnya diisi oleh Zulfakar Alamsyah yang memaparkan terkait Inovasi “One Click Pelangi”,
Inovasi ini berkait dengan layanan pengaduan satu pintu.
“Ya, program ini masih dalam tahap perancangan, inshaallah tahun depan sudah mulai realisasi, tapi saat ini sudah mulai berjalan, aplikasi sederhananya” tutur Zulfakar
AP Zulfakar juga menyampaikan beliau telah langsung turun ke lokasi untuk mensosialisasikan rencangan program ini, mulai dari tingkat KUA sampai madrasah-madrasah agar semua lini Pegawai Kemenag paham bagaimana alur kerja dari “One Click Pelangi”.
Terakhir adalah pemaparan dari AP Rusiati, memaparkan terkait Inovasi Pemanfaatan ruang sederahana menjadi ruang Arsip.
“Saat ini masih banyak arsip kita yang belum tertata dengan rapi, harapannya ruang sederhana ini akan membantu kita dalam mengelola arsip” tutur rusiati.
Diakhir kegiatan, setiap Panelis diberikan kesempatan untuk menyampaikan saran dan masukan bagi para AP Kedepan. Sesi Kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama.
