Bengkulu Tengah (Humas) – Bertempat di Masjid Irfa’ul Khair Al-Mabrur Komplek Perkantoran Renah Semanek, Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah menggelar acara Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M, Senin (15/03).
Isra Mi’raj tahun ini mengusung tema “Spirit Isra Mi’raj di Masa Pandemi Covid-19, Kita Tingkatkan Iman dan Amal Menuju Kesempurnaan Ibadah Dalam Membangun Moderasi Beragama”. Dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan secara ketata acara di hadiri langsung oleh Kakan Kemenag Kab. Bengkulu Tengah, serta turut hadir Kasubbag TU, Kasi-Kasi Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah, Kepala KUA Kecamatan se-Kabupaten Bengkulu Tengah, Kepala Madrasah Negeri/Swasta, Penyuluh Agama Islam, Pengawas Madrasah dan ASN maupun PTT Kemenag Kab. Bengkulu Tengah.
Sebelum di mulainya acara, H. Sipuan, S.Ag.,MM selaku Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah memberi sambutan bahwasanya Peringatan Isra' Miraj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M harus menjadi momentum untuk meningkatkan amal ibadah. Peringatan Isra' Mi'raj harus menjadi pelucut semangat kita semua untuk meningkatkan keimanan dan amal ubudiyah kepada Allah SWT.
"Hal itu sesuai dengan makna dari Isra dan Mi'raj itu sendiri yang mana merupakan perjalanan yang dilakukan Nabi SAW untuk menerima risalah shalat lima waktu," ucap H.Sipuan.
Lanjut Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah, makna penting dari Isra Mi’raj yaitu pada keistimewaan penyampaian perintah Shalat wajib lima waktu, hal ini menunjukkan kekhususan Shalat sebagai ibadah utama dalam Islam. Shalat sebagai pedoman pembentukan jiwa dan perilaku seseorang karena Shalat juga adalah kebutuhan bukan beban bagi umat Islam.
“Shalat membangun dimensi vertikal sekaligus dimensi horisontal yang pada implementasinya semakin baik amal ibadah shalat kita, maka semakin baik pula perlakuan dan perilaku kita kepada orang lain dan juga kepada diri kita sendiri,” jelas beliau.
Di akhir sambutannya, Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah berharap semoga dengan peringatan Isra Mi’raj ini, semakin dapat meningkatkan kerukunan, toleransi, kedamaian dan keramahan dalam keberagaman sebagai umat manusia dalam konteks kehidupan berbangsa dan kehidupan bernegara.