Bengkulu (Informasi dan Humas) 23/4- Person in Charge (PIC) VPN IP Jaringan dan Admin Portal Kanwil Kementerian Agama Provinsi Benkulu ikuti bimbingan teknis (Bimtek) Sumber Daya Manusia (SDM) Pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang digelar Pusat Informasi dan Humas Kementerian Agama RI di Hotel Panorama Regency Kota Batam, Selasa (22/4) malam.
Kegiatan Bimtek yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi SDM PIC VPN IP Jaringan dan Admin Portal Website Kementerian Agama di Masing-masing Kanwil Kemenag itu dibuka langsung oleh Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemenag RI, H Zubaedi, M.Ed dan didampingi oleh Kabid TIK, Ahmad Ghufron S.Kom dan Ka.Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Riau.
Dalam sambutanya Jubaedi menegaskan bahwa Tata kelola pemerintahan yang baik itu setidaknya dapat dilihat dari empat unsur, yaitu efisien, efektif, transparan, dan akuntabel. Kesemuanya itu tidak mungkin bisa terwujud tanpa pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.
Berkenaan dan Efisiensi, Menurut Jubaidi dalam pengiriman berkas atau surat, jika dilakukan tampa memanfaatakn teknologi informasi maka tentunya akan memakan waktu dan biaya yang tidak sedikit padahal dengan teknologi Informasi berkas atau surat dapat dikirim dalam format digital dan hanya membutuhkan beberapa detik dan tanpa biaya sedikitput.
Sama Halnya dengan efektifitas, contohnya adalah pengaturan daftar tunggu jamaah haji dan penghitungan sertifikasi guru. Seandainya semuanya dilakukan secara manual, tentu sangat rumit dan dibutuhkan waktu yang lama. Apalagi akurasinya belum terjamin sepenuhnya.
Terkait transparansi, seandainya Kemenag tidak punya website, orang lain yang ingin tahu tentang Kemenag tentu harus datang untuk bertanya langsung. Selain itu, informasi yang diperoleh juga tidak akan mudah. Sedangkan dari sisi akuntabilitas, semua yang kita keluarkan biayanya hendaknya kita peroleh hasilnya secara impas serta dapat dipertanggungjawabkan dalam bentuk apapun.
Sementara itu, Kabid TIK Pinmas Kemenag RI, Ahmad Ghufron S.Kom dalam laporannya menuturkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh person in charge (PIC) Jaringan VPN IP dan pengelola website dari Kanwil Kemenag Provinsi se-Sumatera dan Jawa. Menurut Ghufron, kegiatan di Batam ini merupakan angkatan pertama, sedangkan angkatan kedua akan digelar Mei mendatang dengan peserta dari Kalimantan, Sulawesi, dan Indonesia Timur.
Usai acara pembukaan bimtek, PIC VPN IP Jaringan Kanwil Kemenag Bengkulu, Harry Ferdian mengaku sangat bersyukur dengan adanya bimtek tersebut dan diharapkan dengan bimtek yang akan digelar selama tiga hari itu dapat menambah pengetahuan terkait pengelolaan jaringan VPN IP dan pengamanannya.
Hal yang sama juga diungkapkan Admin Portal Kanwil Kemenag Bengkulu, Jaja yang berharap usai mengikuti bimtek itu akan diketahui pengelolaan portal yang baik dan optimalisasi peran website untuk mewujudkan implementasi UU Keterbukaan Informasi Publik (KIP) ditubuh Kementerian Agama.
Penulis : JajaRedaktur: H.Nopian Gustari
