Bengkulu(Informasi dan Humas) 09/06 Keluguan, kelincahan gerak, dan dan tingkah laku anak-anak RA se kabupaten Kepahiang tergambar dalam acara wisuda dan pelepasan yang berlangsung pada hari Kamis (02/06) di Gedung Guest House Kabupaten Kepahiang Pelaksanaan wisuda dan pelepasan berlangsung cukup meriah dan membuat orang tua / wali murid yang hadir gemas dan tertawa.
Yang Hadir Pada Acara ini Kepala Kantor Kementerian Agama yang diwakili oleh Kepala subbag Tata Usaha Lukman S.Ag MM, beserta Jajarannya dan dewan guru serta para orang tua / wali murid.
Dalam laporannya Ketua IGRA ( Ikatan Guru Raudhatul Athfal) Kabupaten Kepahiang Ibu Nyimas Fatimah bahwasannya siswa yang akan di wisuda berjumlah 173 masing- masing dari RA yang berbeda, pada kesempatan ini beliau menyampaikan kepada seluruh Kepala RA dan Guru yang mendidik pada RA tanamkan lah Nilai-nilai Islam dari sedini mungkin Karena RA punya nilai dan cara berpakaian yang berbeda, dan harapan beliau kepada Wali murid yang hadir agar bisa menyiapkan anak-anaknya ke RA karena insyallah menuju jembatan yang lebih baik.
Sementara itu Ketua K3RA (Kelompok Kerja Kepala Raudhatul Athfal) mengucapkan Terima Kasih atas kerja sama antara IGRA dan K3RA semoga kedepannya kita sama-sama bisa meningkatkkan RA di kabupaten Kepahiang dan juga meningkatkan kerja sama terhadap instansi sehingga Raudhatul Athfal yang ada dikepahiang menjadi cerdas, beriman dan bertakwa kepada allah.beliau juga mewakili dari guru-guru RA menyampaikan permintaan maaf yang sedalam-dalamnya dimana selama mengajar terdapat salah dan khilaf.
Sambutan Bapak Subbag Tata Usaha kemenag Kepahiang Lukman,S.Ag MM memberikan Apresiasi kepada pihak RA. yang telah mampu mendidik anak-anak sebagai pondasi awal watak kepribadian dan menanamkan nilai-nilai mental seseorang, dan memberikan dorongan semangat kepada para siswa yang wisuda agar sejak dini menggantungkan cita – cita untuk kehidupan di masa depan.dan Kepada Seluruh Guru RA agar terus menjaga kekompakan Karena Keberadaan RA Merupakan salah satu Wadah sangat penting ditengah masyarakat khususnya di Kepahiang. (Reni H)
