(Kepahiang, Humas) --- Sebagai upaya mendorong pencapaian tujuan pendidikan dan peningkatan pemahaman Tenaga Pendidik Madrasah Se-Kabupaten Kepahiang terkait Kurikulum Merdeka, Kantor Kementerian Agama Kab. Kepahiang mengadakan kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Implementasi Kurikulum Merdeka yang diselenggarakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang. Selasa (11/04).
Kegiatan ini bekerja sama dengan Tim dari Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu.
Ketua Tim Pelaksana Sosialisasi dan pendampingan, H. Sapruni, M.Pd menyampaikan dalam laporannya bahwa sistem pendidikan saat ini sudah memasuki ranah digitalisasi.
“Saat ini kita sudah menggunakan Aplikasi PDUM untuk persiapan pencetakan Ijazah bagi seluruh Siswa/i Madrasah dan datanya terintegrasi di EMIS” tuturnya
Beliau berharap seluruh tenaga pendidik untuk mulai membiasakan semua hal yang berkaitan dengan sistem digitalisasi untuk mempermudah segala kebutuhan data pendidikan.
Beliau juga menyampaikan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi istilah ujian madrasah dan saat ini dikenal dengan istilah Asesmen Madrasah, perubahan ini tentunya diikuti dengan perubahan pola-pola lainnya termasuk dari segi soal yang diujikan kepada siswa/i.
“Perubahan Ujian Madrasah Ke Asesmen madrasah ini juga tentunya sudah sejalan dengan arah kurikulum merdeka dan harapanya 2024 kurikulum merdeka ini sudah mulai dijalankan oleh seluruh madrasah” tegasnya
Sementara itu, Kepala Kantor Drs. Albahri, M.S.I mengharapkan kepada Bapak-Ibu yang merupakan tokoh-tokoh pendidikan di Madrasah agar mengikuti kegiatan ini dengan maksimal agar pergantian kurikulum ini dapat mencapai tujuan pendidikan.
“ikutilah kegiatan ini dengan baik, mana tau di tangan Bapak-Ibu munculah generasi-generasi muda untuk pemimpin di masa depan”, jelasnya (BSA)