Bengkulu Utara (Humas) - Dihadapan para pejabat dan karyawan-karyawati Kantor Kementerian Agama (Kan Kemenag) Kabupaten Bengkulu Utara (BU), serta segenap Kepala Kantor Urusan Agama (Ka.KUA) Kecamatan, Kepala Madrasah (Kamad), Pengawas, dan Penyuluh Agama Islam (PAI), juga Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) beserta seluruh pengurus dan anggotanya, pada acara Pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN), bertempat di Aula Sakinah, Kantor Kemenag setempat, Rabu (19/5), Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten BU, Drs. H. Ajamalus, MH, mengajak untuk mengimplementasikan nilai-nilai Ramadhan yang sudah dilaksanakan sebulan yang lalu dalam rangka meningkatkan kinerja, dan pelayanan pada masyarakat.
“Saya mengajak pada kita semuanya, baik dikalangan pejabat, KUA, Madrasah, Guru, dan ASN lainnya, mari kita implementasikan nilai-nilai Ramadhan yang sudah kita laksanakan sebulan yang lalu dalam rangka meningkatkan kinerja kita, memberikan pelayanan pada masyarakat, sebab kita telah berkomitmen kepada Allah SWT untuk memperbaiki amal ibadah kita dengan melaksanakan setiap rangkaian ibadah, baik ibadah yang wajib maupun ibadah yang sunnah di bulan suci Ramadhan,” ungkapnya.
“Kita sudah berkomitmen untuk membersihkan diri, mohon ampunan guna bertobat kepada Allah SWT selama di bulan suci Ramadhan. Dengan ampunan atau maghfiroh Allah SWT, kita semua keluar dan ditinggalkan oleh bulan Ramadhan, betul-betul dalam keadaan fitrah, suci hati, suci fikiran, serta kita diharapkan mulai membuka lembaran baru kembali meneruskan perjuangan jihat kita, baik jihat terhadap hawa nafsu, maupun jihad dalam melaksanakan tugas dan fungsi kita, sesuai yang telah dibebankan Negara. Jangan rusak citra nilai ibadah dan kesucian bulan Ramadhan, setelah bulan ini berlalu atau pasca lebaran. Tetaplah jaga hubungan baik dengan Allah SWT, dan hubungan sesama manusia, sebagai lambang persaudaraan kita,” ungkapnya kemudian.
Selanjutnya, sebelum mengakhiri pembinaannya, selaku Kakan Kemenag BU, Drs. H. Ajamalus, MH, menyampaikan ucapan selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 M, sekaligus permohonan maaf lahir dan batin, baik secara pribadi, keluarga, maupun secara kedinasan, apabila selama dirinya memimpin atau yang di tuakan di Kemenag BU, terdapat hal-hal yang kurang berkenan.
“Tentunya dengan segala kesadaran dan keikhlasan, selaku Kakan Kemenag Bu atau orang yang di tuakan, mungkin ada hal-hal yang kurang berkenan di hati bapak-ibu semuanya, baik dalam melaksanakan kebijakan, program, ataupun lainnya, sekali lagi saya menyampaikan permohonan maaf. Begitu juga sebaliknya,” tuturnya.
Disamping itu, melalui kesempatan itu pula, Kakan Kemenag BU juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada segenap pejabat dan ASN di lingkungan Kemenag BU, yang telah meresvon Surat Edaran (SE) Menteri Agama RI, mulai dari SE nomor 3 sampai dengan SE nomor 7, dan telah pula ikut mensosialisasikan serta menimplementasikannya ke tengah-tengah masyarakat.
“Tanpa bantuan dari kita semua, yang telah memberikan edukasi pada masyarakat tentang SE tersebut, tidak mungkin bisa terlaksana dengan baik, meski belum sampai ketingkat kesadaran masyarakat seperti yang diharapkan. Tapi kita telah berusaha maksimal. Alhamdulillah, sampai saat ini, mulai dari pelaksanaan Sholat Tarawih, Witir, Tadarus, dan kegiatan-kegiatan ibadah Ramadhan lainnya, sampai pada pelaksanaan Sholat Idul Fitri, belum ada informasi atau laporan yang melanggar secara prinsipil. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih,” pungkasnya. {Erfin Bastary}