Gelar Ngopi Bareng, Kakanwil Beberkan Entaskan Covid-19 Dengan ‘’PMP TOP’’

BENGKULU (HUMAS) --- Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan Ngopi (Ngobrol Program Inovatif) bersama Kakanwil Dr. H. Zahdi Taher.,M.HI. Acara yang dikemas santai ini berlangsung di Aula Kanwil. Jumat, (23/7).

kegiatan yang dipandu host Indah Septirisani.,S.I.Kom dihadiri Kabag TU Drs. H. Hamdani.,M.Pd,  kepala Kemenag Kabupaten/Kota, perwakilan Kepala KUA dan Kepala Madrasah. Kakanwil yang siang itu mengenakan baju santai lengan panjang putih.

Ngopi kali ini ini mengusung tema Membangun Solidaritas, Entaskan Covid-19. Dalam kegiatan ngopi ini, membahas ragam persoalan mengenai entaskan Covid, bahkan mengevaluasi Surat Edaran (SE) Menteri Agama RI Nomor 16 dan 17 Tahun 2021. Kegiatan juga menghadirkan nara sumber Kakan Kemenag Kota Drs. H. Zainal Abidin.,MH.

Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil mengaku bersyukur bisa bertemu dengan sejumlah kepala Kemenag dan Kepala KUA dan Kepala Madrasah. Karena sejak hadirnya pandemi COVID-19 di Indonesia telah membawa perubahan, dengan berbagai tantangan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.

 ‘’Karenannya kami mencetuskan inovasi dengan menggelar kegiatan Ngopi santai, sambil kita membangun solidaritas, sinergitas untuk mengentaskan covid-19,’’ kata Kakanwil.

Kakanwil mengakui, sejak kasus covid 19 ini melanda dunia, hampir seluruh sektor terdampak, tak hanya kesehatan. Sektor ekonomi juga mengalami dampak serius akibat pandemi. Pembatasan aktivitas masyarakat berpengaruh pada aktivitas bisnis yang kemudian berimbas pada perekonomian.

‘’Pemerintah terus berupaya menekan laju peningkatan penularan  Covid-19. Di sisi lain, pemerintah juga berusaha untuk menanggulangi dampak yang timbul akibat pandemi ini,’’ ungkap Zahdi.

Namun demikian, Zahdi mengajak kepada masyarakat dan jajarannya untuk tidak panik dan stress dalam menghadapi wabah ini. Kakanwil membeberkan mengetaskan Covid dengan PMP TOP.

‘’P yang pertama adalah pikiran, pikiran harus dijaga, jangan semua terbebani. Artinya hadapi dengan enjoy,’’ beber Kakanwil.

‘’Selanjutnya yakni M, makan. Artinya disituasi pandemi ini, kita harus menjaga pola makan. Kemudian P adalah pernapasan, yakni menjaga pernapasan dengan olahraga, dengan menjaga kesehatan,’’ lanjut Kakanwil.

Selain PMP, kunci lain tentu TOP yakni Tenang menghadapi semua masalah. Namun tentu harus O yakni optimis. Kemudian P yang artinya adalah perlunya persahabatan dan kebersamaan dalam menyelesaikan semua masalah.

‘’Namun yang terpenting dari itu adalah kita tetap harus mematuhi protokol kesehatan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan interaksi, serta menjauhi kerumunan,’’ demikian Kakanwil.  Acara berlangsung menarik yang dikemas dengan diskusi dan jawab, dari peserta.

 

Penulis : Tatang Wss --- Fhotografer : Fahmi  

 


TERKAIT

Wilayah LAINNYA