Bengkulu Tengah (Inmas) -- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Tengah H.Heriansyah, S.Ag menggandeng sejumlah tokoh lintas Agama guna menepis masuknya paham-paham keagamaan yang dapat merusak keutuhan dan keharmonisan di Kabupaten Benteng.
H.Heriansyah mengungkapkan bahwa pemerintah tidak akan bisa sendiri menyelsaikan persoalan-persoalan radikalisme, oleh karena itu sangat dibutuhkan kerjasama dari semua element masyarakat termasuk tokoh keagamaan.
“kami dari pihak Kemenag Benteng sudah melakukan koordinasi ke berbagai tokoh keagamaan yang ada di Benteng ini, dan kita sudah melakukan penandatangan kesepahaman menolak segala bentuk paham yang berbau radikisme.ungkapnya.
H.Heriansyah juga menambahkan "Kenapa radikalisme berbasis agama sekarang ini menjadi wacana di mana-mana? Karena memang hal tersebut terkadang menjadi pondasi dan tolak ukur seorang menyebarkan paham radikalisme tersebut dengan dijanjikan surga yang menjadi tujuan akhir manusia. Jelasnya.
Sampai sejauh ini, lanjut Heriansyah untuk Kabupaten Bengkulu Tengah kondisi kegiatan keagamaan masih dalam keadaan kondusif, penganut agamanya dapat melaksanakan kegiatan keagamaan dengan aman dan tenang, akan tetapi kita selalu berupaya mempersiapkan berbagai kemungkinan bururk yang dapat mengganggu kenyamanan tersebut. Tutup Heriansyah.(Bobi)