BENGKULU (HUMAS) --- 2 orang peserta dari Provinsi Bengkulu kembali mengukir prestasi nasional pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) VI Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Nasional, di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat yang digelar pada tanggal 5 – 13 November 2022.
2 peserta tersebut adalah, Armen Tedi yang meraih juara harapan I (Cabang Tilawah Gol Putra), kemudian Hamidah yang berhasil meraih juara II (Cabang Doa Putri). Untuk diketahui selain keduanya, khusus dilingkungan Kemenag juga mengirimkan sejumlah peserta lain yakni adalah Dodi Irawan.,S.Pd.,M.H (Cabang Tartil Qur’an Gol. Putra), Eva Setia.,S.Pd.I.,M.Pd.I (Cabang Tilawah Al-Qur’an Gol Putri). Feri Irawan.,S.HI (Cabang Doa Putra), Marpen Sori.,M.HI, (Cabang Tilawah Gol Putra).
Kemudian Rusyda Aulia, SS, (Cabang Tartil Gol.Putri), Arpan Effendi, S.Pd, (Cabang Kaligrafi Kontemporer Putra). Selanjutnya adalah Henggar Wicaksono, S.Pd, (Cabang Hifzh Al-Qur’an Juz 30 Putra), Irwanto.,S.HI.,M.HI (Cabang Penulisan Artikel Putra). Sugito, M.HI (Cabang Hifzh Al-Qur’an Surah Al-Baqarah Putra).
Kabid Penais Zawa Kanwil H.Arsan Suryani, M.HI didampingi Subkor Pada Seksi SBI, dan Musabaqah Al-Qur’an dan Hadist Dr.Khoiruman, M.Pd.I, mewakili Kakanwil Kemenag H. Muhammad Abdu,S.Pd.I, MM menyampaikan apresiasi atas raihan kedua putra putri terbaik Bengkulu tersebut.
‘’Kafilah Bengkulu alhamdulilah telah berjuang maksimal untuk mempertahankan predikat juara Nasional. Buktinya kedua peserta kita berhasil mengukir prestasi nasional, tentu prestasi ini patut kita apresiasi,’’ ungkap Arsan dan Khoiruman.
Khoiruman berharap, prestasi ini terus dipertahankan di ajang bergengsi di masa akan datang. Apalagi Bengkulu memiliki bibit-bibit yang berkualitas, yang diyakini mampu bersaing ditingkat nasional.
‘’Karenanya untuk mempertahankan prestasi ini. Saya mengharapkan kepada peserta untuk tidak bosannya berlatih, dan terus berinovasi,’’ pinta Khoiruman.
Namun yang terpenting dalam ajang ini menurut Khoiruman, para kafilah agar benar-benar menunjukkan sebagai orang cinta dan memelihara Al-Qur’an.
‘Teruslah tanamkan rasa semangat dan membumikan nilai-nilai Al-Qur’an. Tentu membumikannya, kita dituntut menjaga nama baik islam, dan menjadi pelopor teladan ditengah-tengah masyarakat,’’ demikian Khoiruman.
Penulis : Tatang Wss