Seluma (Inmas) – Sebanyak 16 Raudhatul Athfal di Kabupaten Seluma menggelar Seminar Parenting dengan Tema “Menumbuhkembangkan Potensi Anak Melalui Pendekatan Konseling Islami bagi Anak Didik di Raudhatul Athfal.” Selasa, 15/10/2019.
Seminar yang bertempat di Aula Kemenag Kab.Seluma ini langsung dibuka oleh Kepala Seksi Pendididkan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Seluma, Renoctha Reffenza, S.IP ini juga menghadirkan Narasumber dari Yayasan Corien Centre Kota Bengkulu, Muhammad Nikman Naser, M.Pd yang mendapatkan Apresiasi yang sangat luar biasa dari sejumlah pihak, baik dari peserta yang hadir maupun dari lembaga Kementerian Agama Kabupaten Seluma.
Para peserta menyambut baik gelaran nilai edukasi bagi para guru sebagai orang tua asuh siswa ketika di sekolah. Antusiasme sangat terlihat saat mengikuti seminar parenting kaitannya dengan peran orang tua dalam Pendidikan Dasar Anak di Zaman Milenial ini.
Ketua IGRA Kabupaten Seluma Neti Susyanti, S.Pd dalam sambutannya mengatakan Salah satu tujuan pentingnya, mempersiapkan anak dini usia untuk dipersiapkan menjadi generasi berakhlak mulia, dan berpengetahuan luas. Kaitannya dengan guru sebagai tenaga pendidik diharapkan bisa memahami betul apa yang perlu ditingkatkan dalam hal mendidik anak-anak di sekolah dan orang tua ketika mereka berada di rumah.
“Tujuan dari kegiatan ini semata mata untuk bekal bagi kita para Guru RA untuk mempersiapkan generasi berakhlak mulia, dan berpengetahuan luas. Kaitannya dengan guru sebagai tenaga pendidik diharapkan bisa memahami betul apa yang perlu ditingkatkan dalam hal mendidik anak-anak di sekolah dan orang tua ketika mereka berada di rumah.” Jelasnya.
Neti Susyanti juga mejelaskan, satu hal yang sangat positif yang harus dikembangkan oleh setiap RA, agar para guru dan orang tua memahami betul apa yang harus mereka lakukan untuk mendidik siswa-siswinya. Dengan adanya acara seperti ini jadi mengetahui, cara mendidik anak, cara pendekatan kita kepada mereka, mengetahui cara tahapan-tahapan dalam mendidik mereka kedepannya.
Selain itu, Nara sumber Muhammad Nikman Naser dalam Seminar ini menjelaskan, anak-anak adalah masa-masa emas yang harus dibiasakan pengetahuan-pengetahuan dasar-dasar positif kepada anak-anak sesuai kapasitas kemampuannya. Ia mengatakan, meski genetik orang tua hanya berpengaruh 20% tetapi lingkungan tempat dia belajar, terutama lingkungan pertama kali, yakni dalam keluarga yang akan berpengaruh menjadikan generasi yang baik dan agamis.
“Selain Genetik Orang Tua berpengaruh terhadap kemampuan anak tetapi itu hanya 20 % saja, lingkungan tempat dia belajarlah yang lebih dominan mempengaruhi perkembangan anak dalam menjadikannya generasi yang baik dan agamis.”pungkasnya.
Muhammad Nikman Naser juga menambahkan, Orang tua memiliki tugas utama mendidik keturunannya. Dengan kata lain, dalam relasi antara anak dan orang tua secara kodrati tercakupi unsur pendidikan untuk membangun kepribadian anak dan mendewasakannya, maka orang tua menjadi agen pertama dan utama yang mampu dan bertanggung jawab dalam mendidik anak-anaknya agar menjadi orang yang baik, mempunyai kepribadian yang kuat dan sikap mental yang sehat serta akhlak yang terpuji. @PDIGRAKABUPATENSELUMA2019 (SA)
