BENGKULU (INMAS) – Bidang Penyelenggaran Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu melakukan terobosan yang baik untuk meningkatkan pelayanan ibadah Umrah dengan menggelar kegiatan Talk Show bagi pengiat-pengiat penyelenggara ibadah Umrah di Provinsi Bengkulu, di Hotel Nala Sea Side Pantai Panjang Kota Bengkulu. Sabtu, (28/12). Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Drs. H. Bustasar, MS, M.Pd yang dalam hal ini diwakili Kabid PHU H. Ramlan, M.HI.
Talk Show yang mengambil thema ‘’Kita Tingkatkan Pelayanan Ibadah Umrah Yang Kreatif, Inovatif dan Berkemajuan’’ ini menghadirkan nara sumber Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Dirjen PHU Kemenag RI Sri Ilham Lubis, LC, M.Pd dan Kasubdit Pemantauan Umrah dan Haji Khusus H.M. Alia Fitra, serta diikuti 18 Penyelenggara perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) se-Provinsi Bengkulu, pemuka agama, pemuka masyarakat, insan pers, serta aparatur penyelenggara haji dari Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, dan Kemenag Kabupaten/Kota.
Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Drs. H. Bustasar, MS, M.Pd yang dalam hal ini diwakili Kabid PHU H. Ramlan, M.HI mengatakan, kegiatan talk show ini bertujuan selain meningkatkan pemahaman tentang regulasi pelayanan ibadah haji dan umrah, juga ajang silaturahmi pembinaan umat yang dikemas dengan talk show. ‘’Kegiatan Talk Show ini dari umat untuk kita bersama,’’ kata Ramlan.
Ramlan mengatakan, kegiatan ini akan terus berkesinambungan. Mengingat regulasi tentang penyelengaraan ibadah haji dan umrah harus terus disosialisasikan kepada masyarakat, ini semua dalam rangka meningkatkan pelayanan haji yang baik dan berkemajuan sesuai dengan tema kegiatan talk show ini yakni ‘’Kita Tingkatkan Pelayanan Ibadah Umrah Yang Kreatif, Inovatif dan Berkemajuan’’. Kita akan terus memberikan inovasi-inovasi kepada masyarakat, karena ini bagian dari tugas kami dalam rangka melayani masyarakat,’’ tegas Ramlan.
Sementara itu, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Dirjen PHU Kemenag RI Sri Ilham Lubis, LC, M.Pd mengapresiasi program yang dicetuskan oleh Kanwil Kemenag Bengkulu ini. Dia mengharapkan kepada bidang PHU kanwil kemenag untuk terus berkarya, untuk masyarakat Bengkulu. Terutama kepada calon-calon jemaah ibadah haji dan umrah, karena mereka memang harus diberikan pemahaman terkait penyelenggaraan ibadah.
‘’Hasil penilaian dan evaluasi, bahwa jemaah haji kita terbaik. Karena jemaah Indonesia tertib, patuh dan disiplin dan tunduk dengan regulasi yang sudah ditetapkan. Karena itu, prestasi terbaik ini harus kita pertahankan,’’ harap Sri Ilham Lubis.
Apalagi dari hasil penilaiannya, Sri Ilham Lubis, dan H.M. Alia Fitra mengatakan, pengiat ibadah umrah di Provinsi Bengkulu sudah tertib, sedikitnya ada 18 PPIU yang tersebar di Provinsi Bengkulu yang masih dinilai baik. Namun demikian, pihaknya juga mengharapkan kepada bidang PHU Kanwil kemenag Bengkulu untuk tetap waspada dengan mendata PPIU yang mencurigakan.
‘’Jika ditemukan ada yang mencurigakan, kerjasama dengan jajaran kepolisian. Karena kita sudah ada MoU dengan Polri untuk melakukan penertiban terkait penyelenggara umrah yang tidak berizin. Datangi mereka dengan meminta data dan dokumen-dokumennya, dan minta izin biro perjalanan usahanya, kalau punya izin kantor cabang usaha, kantor cabangnya mana. kalau tidak punya, lakukan penutupan, jangan sampai mereka menerima pendaftaran,’’ demikian Alia Fitra mengakhiri.(Tatang)