Bengkulu (Informasi dan Humas) 3/6- Pengurus Cabang Wanita Islam Kab.Rejang Lebong mengadadakan Acara Peringatan Isra’ Mikraj Nabi Muhammad SAW,tahun 1435 H /2014 M,di Masjid Agung Baitul Makmur Curup, Kamis (29/5). Acara peringatan Isra’ Mikraj Wanita Islam ini dihadiri oleh seluruh Pengurus Wanita Islam,Pengurus Organisasi Wanita Islam,Pengurus Majlis taklim dan Perwakilan Pengajian Ibu-ibu se kab.Rejang Lebong.

Dalam rangkaian acara tersebut Penyuluh Agama KUA Kecamatan Curup Tengah Epa Laila,S.Ag memimpin Dzikir Asmaul Husna yang dzikir Asmaul husna ini merupakan ciri khas dalam Organisasi Wanita Islam diawal acara yang membedakannya dengan Organisasi Wanita lainnya.

Peringatan Isra’ Mikraj tahun ini agak berbeda dari tahun sebelumnya,kalau tahun-tahun sebelumnya peringatan Isra’ Mikraj khusus dihadiri oleh Pengurus Wanita Islam dan karyawati dilingkungan Kantor Kementerian Agama dan pelaksanaannya juga di Aula Kantor Kementerian Agama,tapi untuk tahun ini sesuai dengan hasil rapat pengurus bahwa peringatan Isra’ Mikraj dilaksanakan di Masjid Agung Baitul Makmur Curup,hal ini sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Ketua Wanita Islam ibu Hj.Dji’djah,S.Pd.I,Bahwa Pengurus Wanita Islam Kabupaten Rejang Lebong tujuanya adalah ingin menjalin Silaturrahim dan menunjukkan eksistensinya ditengah-tengah masyarakat yang selama ini belum banyak yang tau tentang keorganisasian Wanita Islam Kab Rejang Lebong walaupun keberadaannya sudah cukup lama hal ini disebabkan selama ini kegiatan-kegiatan yang dilakukan hanya dilingkungan Kantor Kementerian Agama.

Harapannya dengan kegiatan ini Pengurus Wanita Islam senantiasa mampu menjalin kerja sama dengan Organisasi Wanita Islam Lainnya juga kepada Pengurus Majelis taklim dalam melaksanakan program-program kerja di tahun-tahun mendatang.

Dalam rangkaian acara ini disampaikan Tausiyah oleh bapak Ustadz Bulkis,S.Th.I.M.HI tentang hikmah Isra’ Mikraj yang inti dari Tausiyah beliau ditekankan pada masalah Sholat,dijelaskan bagaiman kita bukan hanya menunaikan sholat secara syariat akan tetapi lebih ditekankan bagaimana kita memang benar-benar mendirikan sholat dengan penuh kekhusyukan.,karena kunci dari Ibadah kita terletak pada kesempurnaan sholat kita.

Penulis : Epa Laila S.Ag/C **
Redaktur: H.Nopian Gustari