Bengkulu (Inmas) - Hiruk pikuk pesta demokrasi tidak hanya menjadi konsumsi elit politik dan masyarakat perkotaan.

Masyarakat desa yang jauh dari ibukota pun turut merasakan fenomena tersebut.

Menjelang berakhirnya masa kampanye dan memasuki masa tenang maka pada Jumat (12/04/2019).

Bertempat di Masjid Annabat dusun Air Merah komplek PT Bio desa Pondok Kelapa Kecamatan Pondok Kelapa.

Penyuluh agama Islam (PAI) non PNS KUA kecamatan Pondok Kelapa A. Roni, S.Pd.I. Mengajak masyarakat jangan golput.

Hal ini ia sampaikan melalui khutbah Jum'at kepada masyarakat agar masyarakat memahami esensi demokrasi.

Dalam demokrasi dikenal dengan istilah "one man one vote" tanpa membedakan strata sosial, tingkat pendidikan dan sebagainya.

Maka setiap kita adalah penentu bagi kemajuan bangsa 5 tahun kedepan.

"Saya mengaja masyarakat agar menggunakan hak pilihnya pada 17 April mendatang dengan mendatangi TPS di lingkungannya". Urai Roni. (Amin)