Tingkatkan Kualitas dan Profesionalisme, MTsN 01 Kepahiang Jalani In House Training PMPZI dan Asesmen P5P2R

Tingkatkan Kualitas dan Profesionalisme, MTsN 01 Kepahiang Jalani In House Training PMPZI dan Asesmen P5P2R

Kepahiang (Humas) – MTsN 01 Kepahiang menyelenggarakan kegiatan In House Training (IHT) dalam rangka Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI), serta asesmen P5P2RA. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan profesionalisme tenaga pendidik serta staf administrasi madrasah. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 11 sampai dengan 13 Juli 2024 di ruang labor IPA MTsN 01 Kepahiang.

Kepala MTsN 01 Kepahiang, Nurani, S. Pd. I. M. Pd., membuka kegiatan dengan menekankan pentingnya PMPZI dan P5P2RA dalam membangun lingkungan pendidikan yang inklusif, toleran, dan berintegritas.

"PMPZI  penting karena aspek utama di lingkungan madrasah adalah birokrasi terarah sebagai salah satu aspek pencegahan tindakan korupsi di lingkungan kerja. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya kita untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di MTsN 01 Kepahiang. Dengan asesmen yang baik, kita dapat memantau perkembangan siswa secara lebih tepat dan memberikan intervensi yang sesuai,” ujar Nurani.

Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) merupakan instrumen penilaian kemajuan pelaksanaan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang dilakukan secara mandiri (self assessment) di lingkungan Kementerian Agama. Dan untuk Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 01 Kepahiang tahun ini ditunjuk sebagai pilot projects di lingkungan Kemenag Kabupaten Kepahiang.

Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Heru Mulyono Hidayat, M. Pd., yang memberikan materi terkait konsep dan teknik penyusunan asesmen P5P2RA dan Desy Rusera Dwi Sartika, SH. MH. dari Kantor Kemenag Kepahiang yang memberikan materi PMPZI.  Para peserta juga diajak untuk terlibat dalam berbagai sesi praktek penyusunan soal, analisis hasil asesmen, serta strategi penilaian bagi siswa.

Waka Kurikulum, Armizah, M. Pd menjelaskan bahwa dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang asesmen P5P2RA, diharapkan para guru mampu merancang penilaian yang tidak hanya mengukur kemampuan akademis siswa, tetapi juga aspek keterampilan dan sikap.K egiatan In House Training ini, diharapkan MTsN 01 Kepahiang dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan, membangun zona integritas yang kuat, serta mengembangkan karakter siswa yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila. (Fadhli)


TERKAIT

Berita LAINNYA