kemenag

Siswa MTsN 2 BS Terima Sosialisasi Deteksi Dini Penyakit Frambusia

Bengkulu Selatan (Humas) – Rabu, 24 April 2024, bertempat dilapangan MTsN 2 Bengkulu Selatan, sosialisasi deteksi dini penyakit frambusia berjalan lancar. Sosialisasi ini dilaksanakan oleh PUSKESMAS Air Nipis dan diikuti oleh seluruh siswa MTsN 2 Bengkulu Selatan. Adapun tujuan dari sosialisasi ini adalah deteksi dini terhadap siswa yang terinfeksi gejala penyakit frambusia sehingga dapat segera dicegah dan diobati.

Dalam arahannya, perwakilan dari PUSKESMAS Air Nipis bapak Renlis menyampaikan bahwa  frambusia adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum pertenue. Frambusia dikenal juga sebagai frambesia tropica atau patek. Penyakit ini bisa menular melalui kontak langsung dengan kulit yang terinfeksi. Pada awalnya, frambusia hanya akan menyerang kulit. Namun, seiring berjalannya waktu, penyakit ini juga dapat menyerang tulang dan sendi. 

Lebih lanjut beliau memaparkan bahwa ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena frambusia, diantarnya :Tinggal di negara endemik frambusia, berusia di bawah 15 tahun, tinggal di daerah dengan sanitasi yang buruk, dan mengalami kemiskinan.

Dikesempatan yang sama dalam sambutannya, kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Bengkulu Selatan bapak Drs. Hamidu Basiru, M.Pd menyampaikan terimakasih kepada pihak PUSKESMAS Air Nipis yang telah datang untuk mensosialisasikan bahaya penyakit frumbosia ini kepada siswa. Selanjutnya beliau berpesan kepada para siswa agar dapat melaksanakan apa yang telah disampaikan oleh pihak pemateri tentang pencegahan penyakit frambusia ini. 

"Kita berharap dapat terhindar dari penyakit frambusia ini setelah memahami bagaimana deteksi dini serta pencegahannya," tutup Hamidu, (Arief/Toni).
 


TERKAIT

Berita LAINNYA