Siswa MA Miftahul Jannah Gelar Praktikum Fiqih Tentang Mengkafankan Jenazah

REJANG LEBONG (HUMAS) --- Di MA Miftahul Jannah, siswa kelas 10 baru saja menggelar praktikum Fiqih dengan tema "Mengkafankan Jenazah" pada hari Rabu, 11 September 2024. Praktikum ini merupakan bagian dari mata pelajaran Fiqih yang membahas tata cara pengurusan jenazah sesuai dengan tuntunan Islam.

Dalam kegiatan tersebut, siswa-siswi diajarkan secara langsung oleh guru pembimbing Bpk. Reli Kusmanto, S.Pd.I tentang langkah-langkah mengkafankan jenazah,  mulai dari mempersiapkan kain kafan hingga teknik membungkus jenazah dengan benar. Praktek ini dirancang untuk memperkuat pemahaman siswa terkait ilmu fikih, yang meliputi kewajiban umat Islam dalam merawat jenazah dengan baik. mengingat mengurus jenazah adalah salah satu kewajiban bagi umat Islam.

Kepala sekolah MA Miftahul Jannah,Umi Reka Yulianti, S.Pd.I, menyampaikan bahwa praktikum ini bertujuan untuk menanamkan pemahaman mendalam kepada para siswa tentang adab serta kewajiban umat Islam dalam merawat jenazah. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan rasa tanggung jawab sosial dan keagamaan siswa dalam kehidupan bermasyarakat.

Para siswa terlihat antusias dalam mengikuti praktikum ini. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung dalam mengurus jenazah, mulai dari mempersiapkan alat-alat yang dibutuhkan hingga tata cara mengkafani sesuai dengan syariat. Mereka belajar secara langsung mulai dari cara mengukur kain kafan, membungkus jenazah dengan beberapa lapis kain, hingga doa-doa yang perlu dibacakan selama proses pengkafanan. Kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran spiritual dan tanggung jawab sosial siswa.

Kegiatan praktikum ini diharapkan mampu membekali siswa dengan pengetahuan yang bermanfaat, sehingga mereka siap untuk terlibat dalam masyarakat sebagai generasi yang memahami pentingnya nilai-nilai agama dan amal ibadah.

Praktek ini menjadi pengalaman berharga bagi para siswa, tidak hanya sebagai pembelajaran agama tetapi juga sebagai persiapan mental dan spiritual dalam menghadapi kehidupan bermasyarakat. Diharapkan melalui kegiatan ini, siswa MA Miftahul Jannah memiliki pemahaman mendalam tentang pentingnya menghormati jenazah serta menjaga adab dalam pengurusan jenazah sesuai dengan ajaran agama.(husna)


TERKAIT

Berita LAINNYA