Bengkulu Tengah, (HUMAS) - Penyuluh Agama Islam dari KUA Kecamatan Talang Empat, Suripah, S.Kom.I, dan Fenti Aisyah, S.H.I, melaksanakan kegiatan bimbingan dan penyuluhan kepada kelompok rentan di MIS Al Hizam Inklusi pada hari Rabu, 4 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman keagamaan yang lebih inklusif dan mendukung perkembangan spiritual serta mental anak-anak berkebutuhan khusus di sekolah tersebut.
Dalam bimbingannya, Suripah menekankan pentingnya kesabaran, ketekunan, dan kasih sayang dalam mendidik anak-anak inklusi. Ia juga memberikan pemahaman kepada para guru dan orang tua agar senantiasa mengedepankan pendekatan yang penuh empati dalam mendampingi mereka. "Setiap anak memiliki potensi, dan tugas kita adalah membantu mereka menemukannya melalui pendekatan yang tepat," ujar Suripah dalam penyuluhannya.
Sementara itu, Fenti Aisyah menyampaikan pentingnya spiritualitas dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Ia mengajak anak-anak untuk selalu mengingat Allah dalam setiap keadaan, serta memberikan motivasi kepada mereka agar tetap semangat dalam belajar dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari para peserta, baik dari pihak sekolah maupun orang tua. Kepala Sekolah MIS Al Hizam Inklusi, menyatakan apresiasinya atas bimbingan yang diberikan oleh penyuluh agama. "Ini sangat membantu kami dalam memberikan pendidikan yang lebih baik dan holistik kepada siswa-siswa inklusi," tuturnya.
Melalui bimbingan ini, diharapkan anak-anak dan kelompok rentan lainnya dapat semakin percaya diri dan memiliki pondasi spiritual yang kuat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program BIMAS Islam Kemenag Bengkulu Tengah dalam upaya membina masyarakat yang lebih inklusif dan peduli terhadap kelompok rentan di wilayah Bengkulu Tengah.