Kepahiang, KUA Kec. Merigi (Humas) --- BKMT Kecamatan Merigi kembali gelar kegiatan Pengajian rutin yang pada kesempatan kali ini bertempat dirumah Ibu Ema Jln. Dua jalur Kelurahan Durian Depun.(Selasa, 10/12/2024)
Tampak para jamaah Pengajian sangat antusias mengikuti kegiatan yang rutin digelar setiap bulan ini yang diawali dengan pembacaan Sholawat,pembacaan ayat suci al qur’an,Pembacaan Surat Yasin dan diakhiri dengan tausiah dari Kepala KUA Kecamatan Merigi.
Pada Kesempatan ini Kepala KUA Bapak Ombi Romli, M.Ag Membawakan tema tentan Wudhu dan Fadihilahnya dalam paparan materinya menyampaikan bahwa wudhu dapat diartikan sebagai bersih, indah dan bagus. Al-wadha’ah Kebaikan dan kebersihan dan Syara yang berarti membasuh, mengalirkan dan membersihkan dengan menggunakan air pada setiap anggota tubuh tertentu melalui suatu rangkaian aktivitas yang dimulai dengan niat, membasuh wajah dan seterusnya. Wudhu juga merupakan kegiatan bersuci dengan menggunakan air (Sayyid Sabiq, Fiqh Sunnah)dan syarat sahnya shalat yang dimana shalat sendiri merupakan ibadah paling mulia setelah iman.
Fadhilah dari berwudhu yaitu bermanfaat terhadap psikis dan fisik manusia, mengandung aspek kesucian lahir berupa pencucian bagian tubuh, dan bathin yang ditimbulkan oleh pengaruh wudhu berupa pembersihan dari dosa dan kesalahan, lalu dari tata cara wudhu, bermanfaat terhadap Kesehatan anggota tubuh dari virus dan bakteri yang ada di anggota tubuh serta mempermudah regenerasi selaput lendir sehingga mencegah berbagai penyakit yang masuk melalui telinga, hidung, dan mulut.
Mengenai hikmah batiniah wudhu, terdapat titik refleksi pada anggota wudhu, sehingga wudhu tidak terbatas ritual sebelum shalat, tetapi banyak manfaat jika dilakukan dengan benar. Manfaat batiniah wudhu yaitu pembersihan dari dosa dan kesalahan karena terdapat doa yang dianjurkan dibaca dalam tiap tahapan wudhu dan dengan wudhu manusia menjadi ummat Nabi Muhammad yang ghurrah dan tahjiil atau wajah yang bercahaya pada hari kiamat dari bekas wudhunya.
“Ada pun efek wudhu dalam kehidupan yaitu membantu meninggalkan pikiran-pikiran yang menguras emosi, waktu dan urusan duniawi. Lalu mereduksi atau mengurangi rasa marah, mengembalikan konsentrasi dan menenangkan jiwa. Kemudian untuk menghindarkan reaksi stress, terhindar dari amarah berlebihan, perasaan gundah dan sikap tergesa-gesa serta memberikan rasa percaya diri. Waktu yang disunnahkan untuk berwudhu selain hendak shalat diantaranya yatu pada saat akan berzikir, menjelang tidur, sebelum mandi wajib dan sebelum menuntut ilmu atau belajar,” ungkapnya …
(Teguh)