Kepahiang (Humas) --- Dalam rangka meningkatkan integritas dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang, Drs. Albahri, M. S.i, mengadakan pembinaan khusus di MTsN 01 Kepahiang, Kamis (11/07/2024).
Didampingi oleh Kasubbag Tata Usaha, Abdullah, S. Ag, Kasi Madrasah, M. Syarif Hidayatullah N., M. Sy., dan Pengawas Madrasah, Drs. A. Mumit, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat integritas dan profesionalisme ASN dalam menjalankan tugas mereka, dengan penekanan khusus pada penghentian praktik judi online. Dalam pembinaan tersebut, Albahri menegaskan bahwa judi online merupakan ancaman serius bagi moral dan etika ASN.
"Sebagai abdi negara dan pendidik, kita harus menjadi teladan yang baik. Judi online tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak kepercayaan masyarakat kepada kita," tegas Albahri.
Ia juga menekankan perlunya kesadaran kolektif dalam memberantas judi online.
"Kita harus bersama-sama mengatakan tidak pada judi online dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang. Ini adalah tanggung jawab kita untuk menjaga nama baik institusi dan menjadi contoh positif bagi siswa dan masyarakat," lanjut Albahri. Kasubbag TU, Abdullah, S.Ag, turut menambahkan bahwa pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan integritas ASN.
"Kami berharap semua ASN di MTsN 1 Kepahiang dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjauhi segala bentuk perjudian Judi online adalah musuh bersama yang harus kita lawan," ujar Abdullah.
Kegiatan pembinaan ini dihadiri oleh seluruh ASN MTsN 1 Kepahiang, yang menunjukkan antusiasme dan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Kepala MTsN 1 Kepahiang, Nurani, S. Pd. I. M. Pd., menyatakan apresiasinya atas pembinaan yang dilakukan. Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan ASN di MTsN 1 Kepahiang dapat meningkatkan kualitas kerja, menjauhi judi online, dan menjadi panutan yang baik bagi masyarakat serta siswa.
"Ini adalah langkah penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan profesional. Kami berkomitmen mendukung setiap upaya untuk memberantas praktik judi online di kalangan ASN," ungkap Nurani. (Fadhli)