Kepahiang (Humas) --- MTsN 01 Kepahiang mengikuti simulasi Olimpiade Bahasa Arab (OBA) ke-7 se-Indonesia, Selasa (20/08/2024). Kegiatan OBA sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus 2024 mendatang.
Acara ini diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Arab Nasional, sebagai ajang pemanasan sebelum pelaksanaan olimpiade resmi yang akan diadakan secara berjenjang mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional. Simulasi OBA ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan menuju olimpiade utama yang akan dilaksanakan secara daring (online) dan diawasi langsung oleh panitia MGMP Bahasa Arab pusat melalui sistem pengawasan on-cam.
Seluruh peserta dari MTsN 01 Kepahiang yang mengikuti simulasi ini akan merasakan pengalaman nyata mengikuti kompetisi dengan tingkat kesulitan soal yang tinggi dan pengawasan ketat, sebagaimana yang akan mereka hadapi dalam olimpiade yang sesungguhnya. Guru Pembimbing OBA, Ismi Wulansari S.Pd., menyatakan bahwa simulasi ini merupakan kesempatan emas bagi para siswa untuk mengukur sejauh mana kesiapan mereka dalam menghadapi OBA tingkat nasional.
“Simulasi ini sangat penting untuk melatih mental dan kemampuan teknis siswa, terutama dalam hal penguasaan bahasa Arab secara mendalam. Kami berharap para siswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk mengasah kemampuan mereka,” ujar Ismi.
Simulasi ini akan diikuti oleh siswa-siswi yang telah terpilih melalui seleksi internal madrasah, berdasarkan prestasi akademik mereka dalam mata pelajaran Bahasa Arab. Para peserta akan mengikuti ujian yang meliputi berbagai aspek penguasaan bahasa Arab, termasuk tata bahasa, kosa kata, serta pemahaman teks. Selain sebagai ajang latihan, simulasi ini juga diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas bagi para peserta mengenai standar dan mekanisme yang akan diterapkan dalam OBA tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional. Dengan demikian, mereka dapat mempersiapkan diri dengan lebih matang dan percaya diri saat menghadapi kompetisi yang sebenarnya.
Pihak Madrasah juga telah melakukan berbagai persiapan teknis untuk memastikan kelancaran pelaksanaan simulasi ini, termasuk mempersiapkan perangkat komputer, jaringan internet, serta sistem pengawasan yang akan digunakan selama ujian berlangsung.
Simulasi OBA ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik bagi siswa MTsN 01 Kepahiang untuk meraih prestasi di tingkat yang lebih tinggi. Dengan adanya dukungan dari MGMP Bahasa Arab Nasional, pihak Madrasah, serta semangat belajar yang tinggi dari para peserta, diharapkan MTsN 01 Kepahiang dapat mengukir prestasi gemilang dalam Olimpiade Bahasa Arab ke-7 tahun ini.(Fadhli)