Rejang Lebong (HUMAS)-- Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan keterampilan anak-anak dalam membaca Al-Qur'an, Penyuluh Agama Islam (PAI) KUA Curup Utara, Siti Rodiatul Kholidawati, S.H.I, mengadakan bimbingan penyuluhan khusus kepada anak-anak di Villa Malaya. Kegiatan ini berfokus pada pengenalan kaidah tajwid, terutama terkait dengan tempat berhenti (waqaf) yang tepat dalam membaca Al-Qur'an. (09/10)

Acara yang diikuti oleh puluhan anak-anak tersebut bertujuan untuk membekali mereka dengan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya berhenti di tempat yang benar sesuai dengan kaidah tajwid. Ini dilakukan agar mereka dapat membaca Al-Qur'an dengan lebih baik dan benar, sehingga pesan yang disampaikan dalam ayat-ayat suci tersebut tidak terdistorsi.

Dalam bimbingan tersebut, Siti Rodiatul Kholidawati menjelaskan berbagai tanda waqaf dan bagaimana cara menerapkannya saat membaca Al-Qur'an. "Berhenti pada tempat yang tepat sangat penting dalam membaca Al-Qur'an. Kesalahan dalam berhenti dapat mengubah makna dari ayat yang kita baca. Oleh karena itu, memahami tajwid dan kaidah waqaf adalah kunci untuk membaca Al-Qur'an dengan baik," ujarnya di hadapan para peserta.

Anak-anak di Villa Malaya mengikuti kegiatan dengan antusias. Mereka diberikan panduan praktis melalui contoh-contoh ayat Al-Qur'an, yang disertai dengan penjelasan kapan harus berhenti dan kapan harus melanjutkan bacaan. Kegiatan ini juga diwarnai dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta aktif bertanya seputar kesulitan yang mereka hadapi dalam membaca Al-Qur'an.

PAI KUA Curup Utara berharap dengan adanya kegiatan bimbingan penyuluhan ini, anak-anak di Villa Malaya semakin memahami pentingnya mempelajari tajwid sejak dini. Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kecintaan mereka terhadap Al-Qur'an dan memotivasi mereka untuk terus memperdalam ilmu agama.

“Semoga kegiatan ini bisa terus dilakukan secara berkala agar anak-anak semakin terampil dan percaya diri dalam membaca Al-Qur'an,” tutup Siti Rodiatul Kholidawati.