Kankemenag Kepahiang Laksanakan Apel HAB Kemenag RI Ke-78, Kakankemenag Sampaikan Pidato Menteri Agama RI

Kepahiang, (HUMAS) --- Pelaksanaan Apel Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag RI Ke-78 berjalan lancar, (Rabu, 03/01/24). Apel yang dilaksanakan di Halaman Kantor Kemenag Kepahiang diikuti oleh seluruh ASN di Lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang serta pengurus DWP Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang.

Suasana Apel yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, beberapa tahun belakangan setiap perayaan HAB seluruh pegawai menggunakan baju adat daerah, untuk HAB Ke-78 ini mengusung tema seragam warna-warni sesuai satker masing-masing, ini dapat disimbolkan sebagai bentuk keberagamaan umat di Indonesia yang harus dijaga solidaritasnya,

Bertindak sebagai inspektur Apel ialah Kakankemenag Kepahiang, Drs.Albahri, M.S.I yang menyampaikan langsung Pidato dari Menteri Agama RI, diawalnya Albahri menyampaikan makna dari perayaan HAB, 

“Hari ini kita telah memasuki tahun 2024. Setiap tahun baru, setiap insan Kementerian Agama memiliki makna baru. Artinya, kita harus memiliki spirit ganda yang muncul dari pergantian tahun dan peringatan hari lahir Kementerian Agama” ucapnya

Selanjutnya, mengajak kepada seluruh ASN Kementerian Agama untuk meningkatkan spirit layanan kita kepada seluruh umat beragama, “Indonesia Hebat Bersama Umat adalah tema yang kita usung pada HAB ke-78 ini. Ini bermakna bahwa kita harus membersamai umat untuk menuju Indonesia yang hebat.” Tuturnya

sebagai mana amanat dari Menteri Agama RI, Kakankemenag Kepahiang juga menyampaikan agar seluruh ASN menjaga netralitas sesuai dengan ketentuan perundangan,

“Mari kita kawal pemilihan umum ini dari potensi penggunaan politik identitas, terutama identitas keagamaan. Kampanyekan kepada masyarakat untuk tidak menggunakan politik identitas karena madharat-nya sangat besar dan dapat berujung pada disintegrasi bangsa”

diakhir acara, terdapat pembagian Satya Lencana Karya Satya 30 Tahun, 20 Tahun, dan 10 Tahun, acara juga ditutup dengan pembagian sertifikat tanah wakaf dari Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kepahiang kepada Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang, setelah itu diberikan langsung kepada perwakilan nadzir sebanyak 15 orang. (BELLA)


TERKAIT

Berita LAINNYA