kemenag

KAMAD MIN 2 BS NARASUMBER WORKSHOP KEPROTOKOLAN

Bengkulu Selatan (Humas) – Dalam rangka meningkatkan pengetahuan yang berkaitan dengan aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi, serta meningkatkan keterampilan dan sikap dalam melaksanakan keprotokolan secara profesional, Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) dan Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG MI) Se-Kabupaten Bengkulu Selatan menyelenggarakan Workshop Keprotokolan  dengan narasumber Dr. Hj. Zannatun Na’imah, S.Ag., M.Pd.I. Kegiatan ini berlangsung pada hari Kamis (30/1) di MIN 2 Bengkulu Selatan.
Kasi Penmad Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Selatan H. Ahmad Syukri, S.Ag., M.Pd menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan workshop keprotokolan. Kegiatan ini dihadiri ketua Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kabupaten Bengkulu Selatan Dr. Hj. Zannatun Na’imah, S.Ag., M.Pd.I, ketua Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG MI) Kabupaten Bengkulu Selatan Joni Alwis, S.Pd., seluruh Kepala Madrasah Ibtidaiyah Se-Kabupaten Bengkulu Selatan beserta perwakilan dewan guru dari tiap madrasah yang tergabung dalam Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG MI) Se-Kabupaten Bengkulu Selatan. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam terkait aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi, sekaligus meningkatkan keterampilan dan sikap dalam melaksanakan keprotokolan secara professional.
Kepala MIN 2 Bengkulu Selatan Dr. Hj. Zannatun Na’imah, S.Ag., M.Pd.I selaku tuan rumah sekaligus narasumber dalam sambutannya mengucapakan selamat datang kepada tamu undangan, dan menyampaikan terima kasih banyak yang telah meluangkan waktu untuk hadir pada kegiatan workshop keprotokolan.
Dalam sambutannya, Kasi Penmad Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Selatan H. Ahmad Syukri, S.Ag., M.Pd menyampaikan ucapan terima kasih  telah diundang dalam rangka pembukaan kegiatan workshop keprotokolan.
Dalam arahannya, beliau menyampaikan bahwa Keprotokolan merupakan aspek fundamental dalam penyelenggaraan pemerintah dan kegiatan resmi lainnya. Workshop ini memiliki tujuan untuk memperdalam dan memperkaya wawasan protokoler dalam melayani pimpinan, baik internal maupun saat bertugas di lapangan. Kompetensi dalam keprotokolan ini sangat dibutuhkan, karena tidak semua petugas protokoler memiliki ilmu keprotokolan yang memadai. Protokoler bertugas mempersiapkan dan mengelola suatu kegiatan demi menjaga kredibilitas dan citra institusi agar tetap baik dan efektif.
 “Keprotokolan memiliki peran yang krusial dalam mendukung tata kelola pemerintah yang baik dan profesional. Keprotokolan meliputi serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan aturan dalam acara kenegaraan atau resmi, termasuk Tata Tempat, Tata Upacara, dan Tata Penghormatan, sebagai bentuk penghormatan sesuai jabatan dan atau kedudukan seseorang dalam negara, pemerintahan, atau masyarakat. Sebuah acara akan berjalan dengan baik dan berjalan secara optimal apabila acara tersebut dibingkai dalam protokol persiapan/perencanaan yang optimal pula. Oleh sebab itu melalui workshop ini, diharapkan peserta dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan seluurh dewan guru dalam bidang keprotokolan, sehingga mampu menjalankan tugas dengan lebih profesional dan efektif,” tutur H. Ahmad Syukri, S.Ag., M.Pd.
Memasuki sesi kedua peserta diajak untuk mendengarkan materi tentang Keprotokolan dalam Pemerintahan yang disampaikan oleh Dr. Hj. Zannatun Na’imah, S.Ag., M.Pd.I. Dalam materinya disampaikan tentang pengertian, prosedur dan ketetapan dalam keprotokolan pemerintah yang meliputi tata tempat, tata upacara dan tata penghormatan. Keprotokolan merupakan serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi yang meliputi Tata Tempat, Tata Upacara, dan Tata Penghormatan sebagai bentuk penghormatan kepada seseorang sesuai jabatan dan/atau kedudukannya dalam negara, pemerintahan, atau masyarakat. Di akhir kegiatan workshop beliau menyampaikan pentingnya protokol dalam memastikan keberhasilan acara resmi. 
“Pelatihan ini sangat penting untuk memastikan para pegawai memahami aturan keprotokolan yang berlaku agar setiap acara berjalan tertib dan sesuai standar. Dengan harapan workshop ini berlanjut dan bermanfaat bagi Bapak dan Ibu guru sekalian.” ucap Dr. Hj. Zannatun Na’imah, S.Ag., M.Pd.I. (Monna/Lara)
 
 


TERKAIT

Berita LAINNYA