Cegah Stunting : Sinergisitas MTs Bunayya Islamic School dan Puskesmas Curup Timur

Rejang Lebong (HUMAS)-- Senin, 14 Oktober 2024, MTs Bunayya Islamic School menerima kunjungan istimewa dari Tim Medis Puskesmas Curup Timur, yang juga bertindak sebagai Pembina upacara dalam agenda mingguan sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan, khususnya dalam pencegahan stunting di kalangan remaja.

Kepala Puskesmas Curup Timur, Bapak Joni, SKM, memberikan pengarahan yang menekankan pentingnya pencegahan stunting, kondisi pertumbuhan anak yang terganggu akibat kekurangan gizi kronis. “Pencegahan stunting sebaiknya dilakukan sedini mungkin, termasuk pada masa remaja,” ujar Joni, sapaan akrabnya.

Dalam kesempatan tersebut, beliau menjelaskan beberapa langkah yang dapat diambil oleh remaja untuk mencegah stunting, di antaranya:

-Konsumsi Makanan Bergizi dan Seimbang: Remaja disarankan untuk mengonsumsi berbagai makanan sehat, seperti sayuran, buah-buahan, susu, telur, ikan, dan daging.

-Cegah Anemia: Remaja putri dianjurkan untuk mengonsumsi tablet penambah darah (TTD) sebanyak satu tablet per minggu, serta memperbanyak makanan yang kaya nutrisi untuk produksi darah, seperti daging merah, sayuran berdaun hijau, jeroan, kacang-kacangan, dan polong-polongan.

-Olahraga Rutin: Melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan.

-Perilaku Hidup Bersih dan Sehat: Remaja perlu membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama setelah beraktivitas di luar dan sebelum serta setelah makan.

Di tempat terpisah, Umi Windy Novita Amalia, S.Pd., Pembina Kader Kesehatan Remaja di MTs Bunayya, menyatakan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan kesehatan. “Kolaborasi ini sangat vital untuk menciptakan masa depan generasi penerus bangsa yang gemilang,” tambahnya.

Kunjungan Tim Medis Puskesmas Curup Timur ke MTs Bunayya Islamic School bukan hanya sekadar kegiatan rutin, tetapi juga merupakan wujud nyata kerjasama antar instansi dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di kalangan pelajar. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi generasi mendatang.


TERKAIT

Berita LAINNYA