Kepahiang (Humas) --- Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Seberang Musi rutin melakukan pembekalan Calon Pengantin (Catin) dalam giat Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4), seperti pada Senin (29/07/2024).

Salah satu pengisi materi BP4, Marwansyah,S.H.I.,M.H., menjelaskan bahwa menikah tidak hanya cukup modal cinta. Marwansyah menjelaskan bahwa menikah harus berlandaskan ilmu pengetahuan dan butuh banyak persiapan ke jenjang pernikahan.

“Banyak rumah tangga berantakan di tengah jalan karena sama-sama tidak mengetahui antara hak dan kewajiban baik suami ataupun istri, maka dari itu hendaklah bagi kedua calon mempelai sebelum melaksanakan pernikahan sama-sama untuk belajar kembali. Hendaklah catin mengetahui apa hak suami kepada istri ataupun hak istri kepada seorang suami, agak meminimalisir masalah dalam melaksanakn hak dan kewajiban kepada pasangan masing-masing,” jelas Marwansyah.

Marwansyah melanjutkan bahwa hal kedua yang juga menjadi fokus yaitu tentang ekonomi. Merupakan hal yang sangat lumrah banyak terjadi perpisahan dalam rumah tangga karena faktor ekonomi. Setiap hari butuh makan minimal,pasti menjadi salah satu tambahan beban kepada suami agar isteri tetap terlihat cantik di depan suami yaitu berhias dal lainnya. Harapan Marwansyah,.S.Hi,.M.H kepada calon pengantin agar selalu sabar dalam menghadapi segala masalah, bukan menjadikan perpisahan sebagai jalan terbaik untuk menyelesaikan segala masalah yang terjadi di dalam rumah tangga.

“Sebaiknya masalah dalam rumah tangga diselesaikan dengan hati yang dingin dan otak yang tenang, insyallah selagi kita bisa mengontrol emosi kita,segala sesuatu permasalahan pasti ada jalan keluar,” tutup Marwansyah. (AP)