BENGKULU (HUMAS) ---Rapat Koordinasi (Rakor) pengelola keuangan tahun 2022 tingkat Provinsi Bengkulu berakhir. Rakor ditutup Kepala Bagian Tata Usaha Drs. H. Hamdani, M.Pd mewakili Kepala Kanwil Kementerian Dr. H. Zahdi Taher,M.H.I.
Kabag yang didampingi Sub Koordinator Keuangan dan BMN Rine Eka Putri,S.H menyampaikan apresiasi kepada peserta yang telah antusias mengikuti Rakor yang berlangsung sejak Rabu tanggal 16 Maret 2022.
‘’Kami meminta dengan rencana program yang telah disusun, dan materi yang disajikan agar segera dilaksanakan di Satuan kerja masing-masing,’’ kata Hamdani di Nala Sea Side Jalan Pariwisata Pantai Panjang Kota Bengkulu . Jumat, (18/3/2022).
Sehingga pelaksanaan belanja anggaran benar-benar berjalan dengan tertib, efisien, ekonomi, transparan serta dapat dipertanggungjawabkan.
‘’Dengan transparan dan profesional, kita yakin serapan anggaran berjalan maksimal dan dapat mempertahankan predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI,’’ ujarnya.
‘’Karenanya, kami minta kepada pejabat perbendaharaan agar berkaryalah, dan terus berinovasi dalam mengembangkan program keumatan di Provinsi Bengkulu ini,’’ pinta Kabag.
Sementara kepala Biro Perencanaan Kemenag RI Ramadhan Harisman, M.Ba meminta kepada pejabat perbendaharaan SatuanKerja (Satker) se-Provinsi Bengkulu untuk segera melakukan inovasi program agar dapat mempercepat serapan anggaran. Kemenag RI telah menargetkan serapan anggaran sudah harus mencapai 75 persen di triwulan kedua dari nilai pagu anggaran.
"Untuk mencapai target tersebut, harus ada sinergi yang baik antara pengelola keuangan. Karenanya saya minta kepada pejabat perbendaharaan Satker, bantu pimpinannya menyusun rencana kegiatan dan segera inovasi program serta susun rencana penarikan dananya," ungkapnya ketika memberikan materi Rakor. kamis, (17/3/2022) malam.
Menurutnya, target ini sudah diperjanjikan antara Kakanwil bersama Menag RI.
"Jika tidak tercapai, siap siap dievaluasi," tandasnya.
Namun demikian dia meminta target in itidak menjadi tekanan. Namun tantangan bagi pejabat perbendaharaan agar lebih maksimal dan anggaran segera terserap.
"Saya tegaskan bahwa target ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan kegiatan, sehingga anggaran Negara ini benar-benar dilaksanakan tepat sasaran dan dapat dipertanggungjawabkan,’’ tandasnya.
‘’Apalagi Kemenag merupakan salah satu dari 10 Kementerian/Lembaga yang memiliki anggaran terbesar,’’ demikian Ramadhan.
Penulis : Tatang Wss --- Fhotografer : Fahmi