Mukomuko – Bengkulu (Informasi & Humas) – Ketika semua siswa/siswi mulai libur, hal ini di manfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh dewan guru dan karyawan MAN Mukomuko untuk melaksanakan Rapat Pembagian Tugas. Hari masih pagi ketika acara rapat itu di mulai, rapat yang berlangsung pada hari senin 16 desember 2013 itu dipimpin langsung oleh kepala MAN Mukomuko Mat Salimin, S.Ag, M.Pd di aula Madrasah.
Saat dikonfirmasi tentang rapat tersebut, Waka Kurikulum Gustina Sophia, S.Pd menjelaskan bahwa guru-guru dan karyawan telah sepakat untuk melaksanakan rapat pembagian tugas dan dalam pelaksanaannya diupayakan untuk tidak mengganggu jam belajar peserta didik. Maka ditetapkanlah hari ini (senin) untuk melaksakan rapat tersebut. Untuk mensukseskan acara tersebut, semua guru dan karyawan telah di beritahukan melalui pengumuman dan surat undangan. Alhamdulillah semua guru dan karyawan dapat hadir bersama-sama.
Mat Salimin, S.Ag, M.Pd menerangkan bahwa Rapat Pembagian Tugas ini sangat penting, terutama untuk menghindarkan terjadinya perbedaan pengertian sehingga dapat menghindari pekerjaan rangkap, serta untuk mengetahui batas-batas tanggung jawab dan wewenang masing-masing jabatan. Dengan adanya rapat ini, maka akan didapatkan panduan dan pedoman kerja, segala pikiran, usaha, dan energi dapat difokuskan dalam pekerjaan. Harapannya adalah tentu saja agar suatu pekerjaan dapat terselenggara dengan baik sesuai rencana sehingga dapat memaksimalkan peran dan tanggung jawab guru dan karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya sehingga tujuan dapat tercapai dengan baik.
Selanjutnya menurut Kepala MAN Mukomuko, bahwa Rapat Pembagian Tugas ini akan memudahkan guru maupun karyawan melakukan pekerjaanya atau tugasnya tanpa menunggu perintah atau komando, mengetahui dengan jelas batas wewenang dan tangggung jawab dari pekerjaan itu, tidak ragu dalam pemberian tugas atau pelaksanaan tugas, memudahkan pengawasan, tidak terjadi simpang siur atau benturan dalam pelaksanaan pekerjaan. Alasan pembagian kerja juga adalah bahwa tidak mungkin seseorang melakukan pekerjaan seorang diri tanpa bantuan orang lain. “Dengan adanya pembagian kerja, guru dan karyawan dituntut tanggung jawabnya dalam tugas yang dibebankan padanya, sehingga untuk kedepan semua dapat berjalan dengan terencana, terarah, dan terkoordinir dengan baik” Tutup Kepala Madrasah. (Bs)
