Bengkulu (Humas)- Kompetisi Film Pendek Islami (KFPI) Tingkat Privinsi memasuki tahap penilaian setelah dibukanya pendaftaran bagi peserta yang akan ambil bagian dimulai pada 10 April hingga 2 September lalu. Pendaftaran ini diperpanjang yang semula 10 April hingga 31 Agustus diundur dengan batas akhir di 2 September.

Disampaikan oleh ketua panitia pelaksana Dr.H.Khoiruman,M.Pd bahwa perpanjangan waktu pendaftaran ini bertujuan memberi kesempatan lebih panjang lagi bagi peserta yang ingin mendaftar.Sementara itu penilaian untuk tingkat provinsi akan dimulai pada tanggal 4-6 September 2023 dengan melibatkan tim penilai  yang berkompeten dibidangnya antara lain dari Kementerian Agama RI, Praktisi Perfilman, Seniman/Budayawan, dan MMA/Influencer.

Selaku Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Dr.H.Muhammad Abdu,S.Pd.I,MM berharap KFPI ini akan diikuti oleh semua komunitas yang ada di provinsi Bengkulu dan fim yang terpilih nantinya merupakan film yang benar-benar telah diseleksi dengan baik. “ Saya berharap kegiatan Kompetisi Film Pendek Islami (KFPI) ini dapat diikuti oleh seluruh Komunitas masyarakat yang ada di provinsi Bengkulu, karena dakwah melalui film sangat digemari diera digital saat ini, dan dakwah tidaklah harus dimimbar saja” harap Kakanwil.

Sementara itu H.Arsan.S Ibrahim,M,HI selaku Kepala Bidang Penais Zawa menambahkan, “ Saya sangat berharap para milenial provinsi Bengkulu bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, karena diakui atau tidak komunitas remaja/pemuda adalah komunitas yang paling dekat dengan dunia digital sehingga bagi mereka sangat mudah untuk membuat konten film terutama yang terkait syiar nilai-nilai Islam” terang H.Arsan.

KFPI tingkat privinsi ini akan memperebutkan hadiah sebesar Rp.15.000.000, pemenang KFPI tingat provinsi yang dinyatakan sebagai pemenang akan diumumkan dan dianugerahkan pada Selasa 5 September 2023 yang kegiatannya dilaksanakan di Asrama Haji Provinsi Bengkulu.