BENGKULU (HUMAS) --- Kakanwil Dr. H. Zahdi Taher.,M.HI menjadi Pembina upacara pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2021. Pada kesempatan tersebut, Kakanwil menitipkan dua pesan khusus kepada jajaran Kemenag pada peringatan hari besar nasional itu.
‘’Pertama, mari kita perkokoh pemahamanan tentang ideologi Pancasila dengan dasar-dasar negara. Sehingga secara utuh, kita benar-benar aparatur yang taat dan patuh kepada negara, kepada nilai-nilai Pancasila dan Undang Undang Dasar (UUD) 1945,’’ kata Kakanwil.
Karena menurut Kakanwil, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila itu adalah cerminan kepribadian bangsa Indonesia sejak dulu yang terus berkembang dan harus dipertahankan hingga saat ini.
‘’Hari kesaktian Pancasila yang kita peringati adalah Satu hari besar nasional yang berangkat peristiwa G30SPKI. Saat itu PKI (Partai Komunis Indonesia) berusaha untuk mengubur ideologi Pancasila dan mengubahnya menjadi ideologi Komunis,’’ jelas Kakanwil
‘’Dengan demikian, Pancasila tidak boleh diubah oleh pihak manapun dan tidak bisa diganti dengan paham apapun. Sudah harga mati,’’ lanjut Kakanwil.
Yang kedua, di momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini Kakanwil mengajak jajarannya agar terus memperkokoh keyakinan menurut agamanya masing-masing.
‘’Kalau ada orang yang bertanya, apakah kita milih Pancasila dan kitab suci. Itu suatu pertanyaan yang menyesatkan. tidak boleh ada pertanyaan itu, kitab suci dan Pancasila harus seiring sejalan. Semua agama mengakui adanya tuhan, semua agama mengedepankan demokrasi musyawarah mufakat, apa yang terkandung dalam nilai Pancasila. Dengan demikian, agama tidak boleh dipertentangkan dengan Pancasila,’’ tegas Zahdi.
‘’Karenanya, dengan peringatan ini mudah-mudahan dapat mengugah kembali semangat kita untuk membangun nilai-nilai kegamaan dan nilai Pancasila dalam diri pribadi kita masing-masing,’’ pinta Kakanwil.
Pada tahun 2021, Hari Kesaktian Pancasila masih jatuh di masa pandemi COVID-19. Pemerintah menetapkan tema peringatan tahun ini dengan tajuk Indonesia Tangguh Berlandaskan Pancasila.
‘’Kita bersyukur kasus covid 19 sudah melandai. Namun bukan berarti kita boleh abai. Tetapi kita tetap waspada, agar tidak muncul dan berkembangnya lagi bentuk varian baru. Dengan demikian, saya kembali mengingatkan mari kita tetap jaga protokol kesehatan dan menjadi teladan dalam penerapan 5M1D,’’ demikian Kakanwil.
Sementara itu, upacara peringatan berlangsung khidmad. Bertindak selaku pemimpin upacara Gusman.,M.Pd. Hadir dalam kesempatan Kabag Tata Usaha Drs. H. Hamdani.,M.Pd, para Kepala Bidang, Pembimas, serta pejabat eselon IV dan staf dilingkungan Kanwil.
Penulis : Tatang Wss --- Photografer : Arsuk/Fahmi