Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara Drs. H. Bustasar, MS, M.Pd menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang di adakan oleh Musyawarah Kerja Kepala Madrasah (MKKS) Se-Kec. Kota Arga Makmur di Masjid Agung Baitul Makmur Arga Makmur pada Senin, 20 Januari 2014. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh guru dan siswa dari 4 Madrasah se-Kecamatan Kota Arga Makmur, yakni MAN Arga Makmur, MTsN Arga Makmur, MIN Arga Makmur dan MIS Lubuk Sahung. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kab. Bengkulu Utara, Heriansyah, S. Ag, Camat Kota Arga Makmur, serta Kepala KUA Kota Arga Makmur.
Adapun tema peringatan Maulid Nabi yang di gelar oleh MKKM se-kec. Kota Arga Makmur ini adalah “Dengan meneladani Rasulullah SAW, kita wujudkan Generasi Muda Islam yang berakhlakul Karimah” dengan mengundang penceramah kondang di daerah Bengkulu yakni Al Ustad Ujang Mahadi dari Bengkulu.
Ketua MKKM Se-Kec. Kota Arga Makmur, Imam Ghazali dalam sambutanya mengungkapkan bahwasanya tujuan utama diadakan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW ini antara lain untuk memperat tali silaturahmi antar sesame, terutama bagi guru-guru dan siswa-siswi madrasaha. Di samping itu peringatan mauled nabi ini juga bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada generasi muda sebagai bekal di kemudian harinya.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bengkulu Utara Drs. H. Bustasar, MS. M.Pd menyampaikan bahwasanya memperingati maulid Nabi Muhammad SAW mengandung arti bahwa kita menetapkan niat menggali keteladanan beliau untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam pekerjaan. Niat ini tentunya didasari pada keyakinan serta pemahaman atas bukti yang tak habis ditemukan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah figur yang membawa kita menuju kesempurnaan hidup.
Selanjutnya Bustasar juga mengungkapkan, meneladani kehidupan Nabi Muhammad SAW merupakan kewajiban kita selaku umat Islam. Dan jika kita akan meningkatkan martabat diri sebagai makhluk yang dimuliakan Allah SWT. Maka, seharusnya kita menerapkan pikiran, ucapan, dan perilaku beliau untuk ditauladani agar memperoleh jalan yang lurus menuju akhlakul karimah.
Terakhir Bustasar mengajak kepada seluruh siswa-siswi Madrasah untuk meneladani dengan sungguh-sungguh akhlakul karimah Rasulullah SAW, dan turut serta memperjuangkan pembangunan akhlak untuk mewujudkan KabupatenBengkulu Utara yang lebih sejahtera dan berakhlakul karimah. (yk)
