Mukomuko (Inmas) - Dalam rangka meningkatkan pemahaman tentang pembayaran Non Tunai, Kamis (12/03), Bendahara Madrasah Tsanawiyah Negeri 6 Mukomuko mengikuti Focus Gruop Discussion (FGD) Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah (KKP) dan pengenalan marketpalce di Aula Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Mukomuko.
Dalam kesempatan tersebut selain disampaikan materi oleh pihak KPPN, juga dihadirkan pemateri dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Mukomuko. Para peserta diminta untuk menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembayaran non tunai, terutama menggunakan KKP.
Bendahara MTsN 6 Mukomuko, Mustopa menyampaikan beberapa kendala terkait penggunaan KKP, diantaranya masih minimnya mesin EDC, sehingga untuk transaksi menggunakan KKP sangat terbatas. Selain itu terdapat penambahan nilai atau harga yang ditetapkan oleh pihak toko sekian persen.
“Menggunakan KKP memang mudah, namun alat yang tersedia masih sangat minim, jadi KKP belum dapat digunakan secara maksimal. Semoga kedepan kerjasama pihak perbankan dengan penyedia barang lebih ditingkatkan, sehingga satker lebih maksimal dalam penggunaan KKP,” harapnya. (Mustopa)