Lebong (Inmas), Hari pertama UAMBN – BK untuk tingkat Madrasah Aliyah yang di gelar serentak mendapat kunjungan dari beberapa pejabat, diantaranya Kasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan dari Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu beserta Kakankemenag Kabupaten Lebong yang ikut memantau jalannya Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional – Berbasis Komputer (UAMBN-BK) di MAN 2 Lebong, Senin (26/03).
Salah satu aturan yang telah ditetapkan adalah dilarangnya para pejabat yang datang untuk masuk atau melihat langsung peserta didik yang melaksanakan ujian.
Kasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan dari Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Drs. H. Munajam, M.Pd menyampaikan sebaiknya memang pejabat yang datang berkunjung tidak diperkenankan untuk masuk ruang ujian karena dikhawatirkan dapat mengganggu jalannya proses ujian.
“Aturan tersebut dibuat agar peserta didik merasa nyaman dan tidak terganggu dengan kedatangan para pejabat, ini berlaku bagi siapa saja, termasuk saya,“ ujar Kakankemenag Lebong DR. H. Junni Muslimin, MA menambahkan.
Sementara di sisi lain terlihat para peserta didik sangat serius dalam mengerjakan soal-soal ujian dengan Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits sebagai mapel di hari pertama. (Wied)