Bengkulu (Informasi dan Humas) 4/6- Bertempat di Ruang Kelas MAN Ipuh Rabu yang cerah seluruh Panita Peringatan Hari Besar Islam, dewan guru dan staff TU, para undangan serta seluruh siswa-siswi MAN Ipuh hadir dan berkumpul untuk melangsungkan kegiatan peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammas SAW tahun 1435 H/ 2014 M.
Acara diawali dengan pembacaan kalam Illahi yang dibacakan oleh Rapita Hertalia, kemudian dilanjutkan dengan sambutan kepala MAN Ipuh Nursyamsiah, M.Pd. Dalam sambutannya Kepala MAN Ipuh menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Panitia pelaksana yang telah bekerja keras sehingga acara peringatan Isra Mi’raj tahun ini bisa berjalan dengan lancar dan sukses.
Beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program kerja OSIS yang bertujuan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dihari peringatan Isra Mi’raj ini seluruh siswa/I MAN Ipuh wajib hadir untuk mengikutinya, karena kegiatan ini juga termasuk kegiatan PBM, hanya saja kalau dikelas materi dan guru masing-masing kelas berbeda tapi hari ini satu guru dengan materi yang sama, ungkap Nursyamsiah.
Dalam setiap pelaksanaan peringatan Hari Besar Islam, semuanya ikut hadir mengikuti acara ini tanpa terkecuali termasuk undangan dari pihak komite sekolah, dengan tujuan dan harapan untuk mempererat hubungan silaturrahmi antara pihak sekolah dengan masyarkat sekitar.
Implikasi dari kegiatan ini adalah sesuai dengan tema kegiatan “ Dengan Memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammmad SAW Mari Kita Tingkatkan Pengamalan Nilai-Nilai Sholat Dalam Kehidupan Sehari-hari “ dengan sasaran bagaimana siswa-siswi MAN Ipuh bisa menyadari betapa penting dan wajibnya sholat lima waktu ini, sehingga seluruh siswa-siswi selalu mendirikan dan mengamalkannya, tidak meninggalkan sholat tersebut, karena shalat ini merupakan tiang agama Islam, ungkap “Nursyamsiah”.
Selanjutnya selawat badar yang dipimpin oleh salah seorang siswi MAN Ipuh Fisitati yang diikuti oleh seluruh hadirin dan hadirat yang hadir. Kemudian untuk selingan acara sebelum acara inti ditampilkan Pidato yang disampaikan oleh Elpi Puspita Dila yang inti pidatonya juga mengenai kewajiban menjalankan sholat.
Kemudian acara dilanjutkan dengan Tablikh Akbar yang disampaikan oleh Ustad Doni Irawan, S.Pd.I. Dalam penyampaiannya juga menitik beratkan pada pelaksanaan Sholat lima waktu sehari semalam, karena kalau shalat tidak dilaksanakan maka sama saja kita meruntuh dan menghancurkan agama kita sendiri. Karena sholat itu mencegah dari perbuatan yang keji dan mungkar.
Dipenghujung Tablikh Akbarnya Ustad Doni Irawan, S.Pd.I berpesan kepada seluruh hadirin yang hadir, melalui kegiatan ini mari kita bersama-sama meningkatkatkan mutu dan kualitas sholat kita, dengan cara banyak belajar bagaimana sholat yang sebenarnya yang sesuai dengan tuntunan Rasullullah SAW.
Penulis : Pri Bronson/C **
Redaktur: H.Nopian Gustari