Bengkulu (Informasi dan Humas) 10/9- Melihat situasi dan kondisi saat ini banyak kita lihat terjadi kasus asusila, sex bebas dan pergaulan bebas, yang kesemuanya banyak dilakukan oleh para remaja dan pelajar. Untuk meminimalisir hal tersebut UKS MAN IPUH mengadakan kegiatan Sosialisasi Tentang Bahaya Seks Bebas dan dampaknya kepada reproduksi manusia yang bekerja sama dengan Puskesmas Ipuh. Dalam kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi MAN Ipuh yang dibagi menjadi 3 tahapan, Tahap pertama diikuti oleh kelas X, dan tahap kedua kelas XI dan tahap ketiga diikuti oleh kelas XII. Kegiatan ini merupakan program kerja UKS MAN Ipuh yang dilaksanakan secara rutin. Acara Sosialisasi ini dibuka oleh kepala MAN Ipuh Nursyamsiah, M.Pd dan dilanjutkan dengan penyampaian materi dari nara sumber dari puskesmas Ipuh yang terdiri dari :1. Sri Hayani, A.Md.Keb 2. dr. Widya Nengsih 3. dr. Budi Kurniawan 4. Dan Widya Lestari, SKM. Dalam penyampaian tersebut dr. Widya Nengsih menyampaikan tentang Reproduksi adalah suatu proses biologis di mana individu organisme baru diproduksi. Reproduksi adalah cara dasar mempertahankan diri yang dilakukan oleh semua bentuk kehidupan; setiap individu organisme ada sebagai hasil dari suatu proses reproduksi oleh pendahulunya. Cara reproduksi secara umum dibagi menjadi dua jenis: seksual dan aseksual. Dalam reproduksi aseksual, suatu individu dapat melakukan reproduksi tanpa keterlibatan individu lain dari spesies yang sama. Pembelahan sel bakteri menjadi dua sel anak adalah contoh dari reproduksi aseksual. Walaupun demikian, reproduksi aseksual tidak dibatasi kepada organisme bersel satu. Kebanyakan tumbuhan juga memiliki kemampuan untuk melakukan reproduksi aseksual. Reproduksi seksual membutuhkan keterlibatan dua individu, biasanya dari jenis kelamin yang berbeda. Reproduksi manusia normal adalah contoh umum reproduksi seksual. Secara umum, organisme yang lebih kompleks melakukan reproduksi secara seksual, sedangkan organisme yang lebih sederhana, biasanya satu sel, melakukan reproduksi secara aseksual. Selanjutnya dr.Budi Kurniawan juga menyampaikan bahaya sex bebas bagi para remaja yang bisa menimbulkan banyak penyakit diantaranya HIV, Hepatitis, Spilis dll. Selain sex bebas reproduksi bisa terganggu akibat mengkonsumsi narkoba. Dalam kegiatan ini diadakan juga sesi tanya jawab yang dipimpin oleh ibu Sri Hayani, A.Md.Keb dari Puskesmas Ipuh. Dari seluruh siswa-siswi diberikan waktu untuk mengajukan pertanyaan yang dijawab langsung oleh dr.Widya Nengsih dan dr.Budi Kurniawan. Siswa –siswi MAN Ipuh sangat antosius mengikuti kegiatan ini dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang muncul dari siswa-siswi MAN Ipuh yang juga diselingi dengan canda dan tawa dari nara sumber. Mudah-mudahan dengan kegiatan sosialisasi ini akan memberikan tambahan ilmu dan wawasan bagi siswa-siswi MAN Ipuh. Untuk mengantisipasi pergaulan bebas dan sex bebas dikalangan siswa-siswi MAN Ipuh khususnya dan remaja Ipuh umumnya. Diharapkan kedepannya akan tercipta generasi islami beraklatul karimah punya budi pekerti dan sopan santun, serta dapat membentengi diri dari pengaruh-pengaruh negatif lainnya. Penulis : Renny M Editor : H.Nopian Gustari

---