Lebong (Inmas)- MAN 2 Lebong menerapkan trobosan baru sesuai dengan kemajuan teknologi pada era sekarang ini, dalam penyelenggaraan penilaian akhir sekolah (PAS) berbasis android yang dilaksanakan  Pada tanggal 2-12 desember 2019 dengan lancar.

    Ujian sekolah berbasis android inipun memanfaatkan smartphone yang dimiliki para siswa. Kegiatan ini dalam pelaksanaan UAS baru pertama kali dilaksanakan,”ucap kepala madrasah Feri Khairawati, S.Pd.I

    Secara teknis,terang feri ujian sekolah berbasis android ini tak memiliki perbedaan yang mencolok dengan ujian konvensional lainnya. Namun yang membedakannya hanya media yang digunakan untuk mengerjakan soalnya saja. Dalam teknis pengerjaan soal ini juga siswa harus login terlebih dahulu lalu mengerjakan soal dan klik jawaban yang mereka anggap benar. Dimana dalaam hal ini juga masing-masing siswa memiliki akun untuk mengerjakan mata pelajaran yang diujiankan, dan hasil ujiannya pun bisa langsung dilihat.

    “Hemat dan efisien, tidak lagi butuh kertas, pensil dan memudahkan guru karena tidak perlu mengoreksi lembar jawaban siswa. Ini semlaras dengan semangat kami dalam meningkatkan sekolah Madrasah Hebat Bermartabat.”ujar kepala MAN 2 Lebong.

    Waka kurikulum Dharmaeati Ambarita, S.Pd menambahkan, bahwa pelaksanaan ujian sekolah berbasis android ini tidak memiliki kendala berarti. Pasalnya, seluruh siswa MAN 2 Lebong telah menggunakan smartphone berbasis android. Sebelumnya juga sudah dilakukan simulasi sebanyak 2 kali terhadap siswa kelas X-XII sebelum UAS digelar.

    Dengan menggunakan smartphone ini juga selain memedahkan siswa, siswa juga tidak bisa melakukan kecurangan. Sebab selain soal-soalnya yang diacak, para siswa juga tidak bisa membuka aplikasi pencarian “google”. Karena paket datanya sudah dimatikan semua, jadi ketika siswa login mengerjakan soal mereka tidak bisa membuka aplikasi apapun selain aplikasi ujian,”ujar Wakasek.