Bengkulu Tengah (Humas) – Kepala Seksi Pendidikan Islam M. Luth, S.Ag mewakili Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah H. Sipuan, S.Ag.,MM menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) Progam Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru dan Tenaga Kependidikan dan Program Bantuan Kelompok Kerja Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun Anggaran 2022, Rabu (23/11).
Bertempat di Aula MIN 1 Bengkulu Tengah, Bimtek tersebut juga menghadiri langsung Kepala Bidang Penmad Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Muhammad Soleh, M.Pd. Didepan para perserta kegiatan yang terdiri dari seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan se-Kab. Bengkulu Tengah, Kabid Penmad mengatakan bahwa kegiatan ini sangat tepat dilaksanakan apalagi di era sekarang.
“Bimtek (PKB) ini sangat tepat dilaksanakan dalam era sekarang. dari beberapa hal yang menjadi profesi bagi Guru karena kedepan kita ketahui bahwa kompetensi itu tidak dilihat dari profesi kita sekarang, tetapi kita harus memahami bahwa pengajar itu belum tentu pendidik, tetapi pendidik tentu pengajar,” ucap Kabid Penmad.
Maka dari itu, jelas Muhammad Soleh. Diadakannya PKB ini untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa, yang dimana mereka akan hidup di zaman yang serba modern ini. Pastilah dibutuhkan tenaga pendidik yang selalu mengembangkan kualitas mengajarnya.
Di kesempatan yang sama, Kasi Pendis M. Luth, S.Ag mewakili Kakan Kemenag Kab. Bengkulu Tengah mengatakan Bimtek PKB bagi Guru dan Tenaga Kependidikan ini merupakan ajang yang tepat untuk meningkatkan kompetensi. Pelatihan PKB ini ditujukan untuk menyediakan Guru serta Tenaga Kependidikan profesional yang mampu memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap dalam mengembangkan profesi keguruan dan kependidikan.
“Terlebih, Kementerian Agama mempunyai beberapa program prioritas,salah satunya adalah Transformasi Digital. Oleh karena itu saya meminta agar Guru dan Tenaga Kependidikan di Madrasah bisa mengikuti perkembangan jaman dengan memanfaatkan teknologi digital,” sambung M. Luth
M. Luth berharap agar guru bisa menggunakan teknologi digital, maka akan mudah memberikan bimbingan dan pemahaman kepada anak didik agar mereka bisa menggunakan teknologi digital secara positif.(bt)
