Bengkulu Tengah (Inmas)- Pelaksanaan pembelajaran di kelas sering dirasakan membosankan bagi siswa karena guru hanya memberikan pelajaran dengan menggunakan satu cara dan tidak heran apabila sering didapati siswa sedang mengantuk dan kadang berbicara sendiri dengan teman yang lain sedangkan guru sedang menerangkan,

    Untuk menantisipasi kebosanan siswa dalam belajar, berbagai metode tengah dilakukan oleh sejumlah madrasah yang tersebar di Kabupaten Bengkulu Tengah.

    Seperti halnya apa yang dilakukan oleh Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 5 Bengkulu Tengah yaitu dengan mengajak siswa-siswa untuk saling berdiskusi dalam sebuah mata pelajaran.

    Kepala MIN 5 Benteng Rahman Umar, M.Pd  selalu berupaya meningkatkan peran tenaga pengajar, hal ini guna unutk menjauhi siswa-siswi dari perasaan jenuh ketika belajar, untuk itu diperlukan strategi pembelajaran agar proses kegiatan belajar mengajar dapat berhasil.

    “Iya, kita memang perlu sekali-kali melakukan inovasi dan memang dituntut untuk selalu berinovasi demi kebaikan proses belaja mengajar” ujar Rahman Umar

    Lebih lanjut Rahman Umar menjeleskan bahawa dewasa ini kegiatan pembelajaran yang berlangsung di sekolah semakin dikembangkan oleh para pelaku pendidikan. Hal tersebut dilakukan untuk mendapatkan sebuah kegiatan pembelajaran yang lebih berkualitas. Salah satu di antaranya yang menarik untuk dikembangkan saat ini adalah metode pembelajaran diskusi.  Apabila diinginkan adanya interaksi antara siswa dan guru, antara siswa dengan siswa, dimana interaksi tersebut juga besifat mengembangkan materi, keterampilan, sikap atau keterampilan berproses, maka metode diskusi adalah yang paling tepat. Papar Rahman Umar. (Bobi)