Benteng (Inmas) - Penyuluh Agama Islam Fungsional PNS KUA Kecamatan Taba Penanjung Erma Yanti, S.Ag sampaikan pengajian terkait paham radikalisme, Kamis (11/04/19).

Erma Yanti, S.Ag yang juga merupakan penyuluh fungsional PNS teladan tingkat Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2019, menyampaikan penyuluhan dan pengajian kepada majelis taklim di Masjid Nurul Iman Desa Rindu Hati.

“Terkait penyebaran paham radikalisme, orang tua harus lebih memahami gerak gerik anak-anak kita dalam menimba ilmu, karena penyebaran paham radikal ini lebih tertuju kepada kalangan muda, yaitu anak-anak muda” tutur Erma Yanti.

“Ketika kita menitipkan anak-anak untuk menimbah ilmu, baik di pondok pesantren maupun sekolah-sekolah lainnya, kita harus lebih memahami apa yang dipelajari di pondok maupun sekolah agama lainnya” lanjutnya.

“Jangan sampai anak-anak kita terjerat hal-hal yang tidak kita inginkan, apa lagi di tahun politik ini gerak gerik yang mencurigakan bisa menjadi permasalahan, Maka disinilah peran orang tua berfungsi” tegas Erma.

“Orang tua adalah kunci dalam menangkal paham radikalisme yang sudah merambat di daerah-daerah kita, maka pendidikan anak yang paling utama adalah orang tua, jangan sampai orang tua terlalu melapas anak-anaknya dalam bergaul” jelasnya. (MM)