Bengkulu Tengah (Humas) – Indonesia kembali berduka, sebab bancana Gempa Bumi kembali mengguncang Bumi Pertiwi. Senin 21 November 2022 lalu, masyarakat Kab. Cianjur Provinsi Jawa Barat dan sekitarnya dilanda Gempa Bumi.

Gempa berkekuatan 5,6 Magnitudo itu meluluhlantakkan harta benda sanak saudara kita di Kab. Cianjur tersebut. Tidak hanya itu korban meninggal dunia juga tidak sedikit. Tercatat lebih dari 250 orang dilaporkan meninggal dunia selain itu ada ratusan korban luka, baik berat, sedang, maupun ringan.

Dengan banyaknya bangunan yang rusak parah dan jumlah korban meninggal dunia yang tidak sedikit. Bencana alam Gempa Bumi Cianjut mengundang simpati dan duka mendalam bagi masyarakat di seluruh Indonesia.

Maka dari itu, seusai sholat Jum’at. Jajaran Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah mengajak para jamaah Masjid Irfaul Khair Al-Mabrur untuk melaksanakan sholat ghoib untuk para korban Gempa Bumi yang meninggal dunia.

Dilaksanakannya sholat ghoib tersebut, Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah H. Sipuan, S.Ag.,MM melalui Kepala Seksi Bimas Islam Dr. Rusman Saleh, M.Pd mengatakan sholat ghaib dilakukan dalam rangka mendo’akan kepada korban gempa yang meninggal dapat diterima Allah SWT, sekaligus jamaah juga mendoakan keluarga korban agar selalu diberikan ketabahan dan kesabaran atas musibah yang menimpanya.

“Ini bentuk belasungkawa jajaran Kemenag Kab. Bengkulu Tengah atas musibah Gempa Bumi di Cianjur. Untuk itu kita turut berduka cita, sebab rakyat Indonesia yang tertimpa musibah sudah menjadi kewajiban kita untuk membantunya, baik itu berupa doa dan bantuan lainnya,” jelas Rusman Saleh ketika di temui seusai sholat ghoib, Jum’at (25/11).

Selain sholat ghoib, jajaran Kemenag Kab. Bengkulu Tengah juga menggalang donasi untuk para korban gempa Cianjur. (bt)