Urusan Agama Islam dan Syariah

KUA Curup Timur Adakan Sosialisasi Suntuk TT Bagi Catin

Bengkulu (Informasi dan Humas) 12/5- Bertempat di Aula Puskesmas Kecamatan Curup Timur Kabupaten Rejang Lebong dilaksanakan acara Pembinaan Imam dan Penyuluh Agama Islam Fungsional Non PNS se-Kecamatan Curup Timur sekaligus Sosialisasi Suntik TT untuk Catin dari Puskesmas Kecamatan Curup Timur, belum lama ini.

Acara tersebut dihadiri oleh Kasi PD Pontren (Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rejang Lebong, Kepala Puskesmas Kecamatan Curup Timur, Kepala KUA Kecamatan Curup Timur, Penghulu Curup Timur, Penyuluh Curup Timur, 9 orang Imam se-Kecamatan Curup Timur dan 20 orang para Penyuluh Agama Islam Fungsional Non PNS.

Didalam kata sambutannya, Kepala KUA Kecamatan Curup Timur Bapak Jamaan Nur, S.Ag, menyampaikan : “Ucapan terima kasih baik kepada Kasi PD Pontren yang telah menghadiri acara Pembinaan ini yang dalam hal ini mewakili dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rejang Lebong, kepada Kepala Puskesmas yang telah memfasilitasi tempat pembinaan, kepada para Imam dan kepada 20 orang Penyuluh Agama Islam Fungsional Non PNS Kecamatan Curup Timur yang telah berkenan hadir untuk mengikuti pembinaan.

Bapak Jamaan Nur, S.Ag lebih lanjut mengatakan bahwa dengan adanya penyuluh di desa-desa berharap anak-anak dapat membaca Al-Qur’an yang sesuai dengan tajwidnya, anak-anak bisa tata cara sholat dan tahu hukum-hukum Islam. Dengan adanya penyuluh didesa-desa berharap Pengajian Majelis Taklim dapat dijadikan sebagai wadah dakwah Islamiyah dan sebagai wadah musyawarah untuk menyelesaikan berbagai masalah, sehingga di Masjid/Mushollah ada kegiatan yang bermanfaat. 

Kepada para imam juga diharapkan bisa bekerjasama dengan para penyuluh demi terbentuknya masyarakat yang beriman dan bertakwa. Para Imam juga diharapkan mampu berbaur dengan masyarakan dalam kegiatan apapun, terutama kegiatan dibidang keagamaan, jika masyarakat membutuhkan jasa para Imam untuk mengurus segala sesuatu yang berkaitan dengan pernikahan, maka selesaikanlah masalah tersebut dengan baik sampai tuntas dan jangan sampai terjadi keributan.

Kemudian, Kepala Puskesmas Kecamatan Curup Timur Ibu Hj. Reni Roniati, S.Km dalam sosialisasinya menyampaikan bahwasannya betapa pentingnya suntik TT bagi catin (calon pengantin) karena dengan diberi suntikan maka si calon pengantin perempuan akan steril dan terbebas dari penyakit jika berhubungan badan, setelah disuntik kami dari pihak puskesmas akan memberikan pengarahan tentang menjaga kesehatan sewaktu hamil.

Dengan adanya pembinaan Imam dan penyuluh Islam ini, kami berharap masyarakat Kecamatan Curup Timur semakin baik akidah dan akhlaknya dalam memahami dan menjalankan agamanya.

Penulis : Zetti Sarlina, S.Sos.I/C **
Redaktur: H.Nopian Gustari


TERKAIT

Islam LAINNYA