Rejang Lebong (Inmas)–  Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kota Padang Kabupaten Rejang Lebong (RL), Bulkis, S.Th.I., MHI mengajak masyarakat menghayati ayat-ayat Allah yang tercipta (kauniyah). Hal ini disampaikan oleh Bulkis lewat khutbah gerhana bulan yang ia bagikan. Ia mengatakan bahwa gerhana bulan bukanlah fenomena alam biasa, melainkan pesan Allah kepada umat manusia.

    “Lewat gerhana bulan, Allah tunjukkan bukti kebesarannya kepada manusia. Alam semesta hanya tunduk dan patuh kepada Sang Pencipta, yaitu Allah Tuhan Semesta Alam.  Karena itu, alangkah bodohnya manusia yang tidak mau patuh dan tunduk kepada Allah. Bukankah manusia adalah makhluk Allah yang sangat lemah”, kata Bulkis pada Rabu (31/01) ketika menyampaikan khutbah gerhana bulan.

    Gerhana bulan terjadi pada Rabu tanggal 31 Januari 2018 M bertepatan dengan 14 Jumadil Awal  1439 H di seluruh wilayah Indonesia akan terjadi Gerhana Bulan Total (GTB). Awal Gerhana: 18:48:27 WIB; Puncak Gerhana: 20:29:49 WIB; Akhir Gerhana: 22:11:11 WIB.

    KUA Kota Padang RL menyerukan kepada kaum Muslimin/Muslimat di Kecamatan Kota Padang untuk melakukan salat sunnah gerhana bulan (Khusuf al-Qomar) secara berjamaah dan melakukan khutbah di masjid atau mushalla desa/kelurahan masing-masing, sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW.

    Berdasarkan pantauan Humas KUA Kota Padang, salat gerhana bulan digelar di seluruh masjid desa dan kelurahan yang ada di Kecamatan Kota Padang. Diharapkan dengan digelarnya salat gerhana bulan secara berjamaah, masyarakat Kota Padang terhindar dari kesyirikan. Sebab Rasulullah SAW pernah berkata bahwa gerhana tidak disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. (Bulkis)