TPQ dan Majelis Taklim Pino Raya Wisuda Iqro’ dan Al-Quran Hampir 300 Santri

Bengkulu Selatan (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkulu Selatan, Dr. H.  Junni Muslimin, MA memberikan sambutan dan arahan sekaligus membuka kegiatan wisuda santri Taman Pendidikan Alquran (TPQ), MDA  dan Majelis Taklim se-Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan, Kamis (22/06/23).

Kegiatanyang dipusatkan di lapangan depan kantor Camat Pino Raya ini mengusung tema “Mencetak Generasi yang Sanggup Membaca, Memelihara dan Mengamalkan Al-Qura’an” Wisuda Santri  ini merupakan kolaborasi kegiatan wisuda untuk seluruh santri TPQ,  MDA  dan Majelis Taklim yang ada di Kecamatan Pino Raya. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Bengkulu Selatan yang diwakili oleh Camat Pino Raya, Ketua MUI Kecamatan Pino Raya, Kepala Seksi Pontren Kemenag BS, Kepala KUA Pino Raya, Koordinator Penyuluh Agama Islam, Kepala Desa Pasar Pino, Wali santri, dan undangan lainnya.

Menurut laporan ketua panitia pelaksana acara, 299 orang santri akan diwisuda, terdiri dari 233 orang santri TPQ dan 66 orang majelis Taklim. Sayangnya belum  seluruh desa yang ada di Kecamatan Pino Raya yang turut serta dalam pelaksanaan wisuda Ini, totalnya baru 19 desa dari 21 desa yang ada di Kecamatan Pino Raya.  Kakan Kemenag meminta kepada camat dan Kepala Desa di wilayah tersebut untuk mengoptimalkan peran santri TPQ, MDA, dan Majelis Taklim dalam ajang tahunan itu.

Berbicara tentang syafaat membaca Alquran, Kakan Kemenag Bengkulu Selatan Dr. H.Junni Muslimin, MA menjelaskan, orang tua yang memiliki anak yang solehah dan menghafal Alquran dijamin masuk surga. Oleh karena itu beliau meminta kepada para santri untuk terus mempelajari dan mendalami Alquran. Wisuda bukan akhir dari proses pembelajaran Alquran. “Namanya belajar Alquran itu minal mahdi ilal lahdi, dari buaian ibu hingga liang lahat. Dalami isi kandungan Alquran dan jangan pernah berhenti membacanya,” ujar mantan guru ngaji ini.

“Kepada ustadz-ustadzah diucapkan terima kasih karena telah berusaha memberikan pendidikan baca tulis Alquran. Semoga menjadi amal jariyah bagaikan air yang terus mengalir tiada henti,” ucap Kakan.

Sementara itu dalam arahannya, Bupati Bengkulu Selatan melalui Camat Pino Raya menjelaskan eksistensi PP Nomor 55 Tahun 2007 menjadi landasan bagi penyelenggaraan pendidikan agama dan keagamaan termasuk TPQ, MDTA, Ponpes dan Majelis Taklim. Di Kabupaten Bengkulu Selatan pelaksanaanya dikuatkan dengan Perbub Nomor 47 Tahun 2020 tentang Pemberantasan Buta Aksara Alquran di Kabupaten Bengkulu Selatan.  Ini maknanya Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan berharap sangat kepada generasi muda ketika masuk sekolah sudah bisa membaca Alquran. Camat Pino Raya menyambut baik pelaksanaan wisuda santri TPQ di wilayahnya. Dia berkomitmen untuk terus memajukan TPQ, MDA dan Majelis Taklim yang ada di Kecamatan Pino Raya.

“Perlu disadari bahwa Alquran merupakan pedoman hidup umat Islam dalam menjalani kehidupan di dunia. Doa dan harapan semoga dengan wisuda santri ini hati pikiran dan gerak langkah kita sesuai dengan petunjuk Alquran sebagai hidayah agar kita sukses di kehidupan dunia dan akhirat,” tutup Pak Camat. (Toni)


TERKAIT

Berita LAINNYA