Kota Bengkulu (Humas) – Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Bengkulu bersama Operator EMIS (Education Management Information System) hadir dalam kegiatan Sosialisasi Komparasi Simpatika dan EMIS GTK yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kota Bengkulu bertempat di Aula MTsN 1 Kota Bengkulu pada Selasa 10 Desember 2024.
Acara ini dihadiri oleh jajaran Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Bengkulu, Pengawas madrasah, serta seluruh Kepala Madrasah dan para operator EMIS Madrasah Tsanawiyah (MTs) baik negeri maupun swasta di Kota Bengkulu yang berjumlah 12 MTs.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih mendalam kepada para operator madrasah mengenai pentingnya registrasi dan integrasi data melalui sistem Simpatika dan EMIS (Education Management Information System) yang digunakan oleh Kementerian Agama. Sistem ini sangat penting untuk memperbaiki manajemen data pendidikan di madrasah serta memudahkan dalam pengelolaan administrasi dan pelaporan.
Sosialisasi dibuka langsung oleh ibu Dra. Linda Suryani, selaku Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Bengkulu dan didampingi oleh Diniah, M.Pd.Si. Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu serta narasumber dari Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Emil Yadi, M.Pd dan Triyanto, S.E.
Dra. Linda Suryani dalam sambutannya, menekankan pentingnya teknologi dalam memajukan pendidikan. “Simpatika dan EMIS adalah dua sistem yang sangat mendukung dalam pengelolaan data pendidikan di madrasah. Melalui sistem ini, kita dapat memastikan akurasi dan transparansi data, yang nantinya akan berpengaruh pada perencanaan pendidikan yang lebih baik,” ujarnya.
Beliau juga mengingatkan bahwa operator madrasah harus mampu mengelola dan mengintegrasikan data dengan baik, sehingga hasil yang diperoleh dapat bermanfaat untuk peningkatan kualitas pendidikan di madrasah. “Ini adalah langkah besar menuju digitalisasi pendidikan yang lebih efisien dan transparan,” tambahnya
Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu, Diniah, M.Pd.Si. menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini memberikan wawasan yang sangat berguna terkait pengelolaan data melalui Simpatika-EMIS.
“Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan operator madrasah di Kota Bengkulu, termasuk MTsN 1 Kota Bengkulu dapat semakin meningkatkan kualitas administrasi pendidikan dan memajukan dunia pendidikan berbasis teknologi”. ujarnya
Jefri Juanda Siregar, S.H selaku Operator EMIS MTsN 1 Kota Bengkulu juga mengungkapkan bahwa acara ini memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai mekanisme integrasi data dan bagaimana hal tersebut dapat mempercepat proses administrasi dan pelaporan madrasah.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi kami, karena sebagai operator kami dihadapkan pada tugas untuk memastikan data yang dimasukkan tepat dan akurat. Dengan adanya sosialisasi ini, kami bisa lebih memahami teknis pelaksanaannya,” ungkapnya.
(MTsN1KoBe/Humas)