Siswa Kelas 10 MA Miftahul Jannah Bangun Rumah Adat dalam Kegiatan P5PPRA Kurikulum Merdeka

Rejang Lebong (HUMAS) ----- Sebagai bagian dari kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil ‘Alamin (P5PPRA) dalam Kurikulum Merdeka, siswa kelas 10 Madrasah Aliyah (MA) Miftahul Jannah berhasil merealisasikan pembuatan rumah adat menggunakan stik ice cream sebagai wujud pelestarian budaya lokal.(09/12/24).

Kegiatan yang berlangsung selama satu minggu ini melibatkan seluruh siswa kelas 10 dengan bimbingan guru dan wali kelas. Rumah adat yang dibuat adalah replika tradisional khas daerah setempat, menggunakan bahan ramah lingkungan seperti stik ice cream dan kardus. Proses dimulai dari riset terhadap arsitektur tradisional, penentuan desain, hingga eksekusi pembangunan.

“Tujuan dari proyek ini adalah mengembangkan rasa cinta terhadap budaya lokal sekaligus melatih siswa untuk bekerja sama dalam tim,” ujar Kepala Madrasah, Umi Reka Yulianti, S.Pd.I. Beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila, terutama dalam hal gotong royong dan kebhinekaan global.

Para siswa tampak antusias dan bersemangat dalam setiap tahapannya. Salah satu siswa, (Ragil Kurniawan, mengaku mendapatkan pengalaman berharga. “Kami belajar banyak tentang budaya lokal, teknik membangun, dan pentingnya kerja sama,” katanya.

Puncak kegiatan ini ditandai dengan serah terima hasil karya rumah adat kepada pihak sekolah yang akan digunakan sebagai media edukasi bagi siswa lainnya. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa dapat lebih mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya warisan leluhur.

Kegiatan P5PPRA ini menunjukkan bahwa pendidikan tidak hanya tentang teori di kelas, tetapi juga pengalaman langsung yang membangun karakter. Kurikulum Merdeka memberikan ruang bagi siswa untuk lebih kreatif dan terlibat dalam pembelajaran berbasis proyek.(husna)


TERKAIT

Berita LAINNYA