Rejang Lebong (HUMAS)--- Rabu, 15 Januari 2025, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Curup sukses menggelar kegiatan Bimbingan Perkawinan (BIMWIN) yang berlangsung di Aula KUA Kecamatan Curup. Kegiatan ini diikuti oleh enam pasangan calon pengantin yang antusias mengikuti setiap rangkaian acara. Bimbingan ini menjadi wadah penting bagi pasangan yang akan menikah untuk memperoleh bekal pengetahuan dan pemahaman dalam membangun rumah tangga yang harmonis, sakinah, mawaddah, dan rahmah.
Yang membuat kegiatan ini istimewa adalah hadirnya narasumber dari berbagai instansi, yaitu penyuluh dari Puskesmas Curup, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Curup, dan penyuluh agama dari KUA Kecamatan Curup. Setiap pemateri menyampaikan materi sesuai bidangnya, memberikan wawasan yang menyeluruh mulai dari aspek kesehatan, perencanaan keluarga, hingga nilai-nilai spiritual dalam pernikahan.
Penyuluh dari Puskesmas Curup membawakan materi mengenai pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan kesiapan fisik dalam membina rumah tangga. Para calon pengantin diajak untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan diri dan pasangan agar dapat menciptakan keluarga yang sehat dan bahagia.
Selanjutnya, penyuluh dari BKKBN Curup menyampaikan pentingnya perencanaan keluarga dan pengasuhan anak yang baik. Para peserta dibekali dengan pengetahuan tentang program keluarga berencana, pengaturan kelahiran, serta bagaimana membangun keluarga yang harmonis dan sejahtera.
Tak kalah penting, penyuluh agama dari KUA Kecamatan Curup memberikan pemahaman mendalam tentang hak dan kewajiban suami istri, pengelolaan emosi, manajemen konflik, dan pentingnya komunikasi yang efektif dalam rumah tangga. Materi ini menjadi bekal spiritual yang sangat berharga bagi calon pengantin dalam menghadapi dinamika kehidupan berumah tangga.
Kegiatan berlangsung penuh antusiasme. Para peserta aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan seputar permasalahan yang mungkin dihadapi dalam pernikahan. Suasana menjadi lebih hidup ketika peserta berbagi pengalaman dan menerima solusi dari para pemateri.
Plt. Kepala KUA Kecamatan Curup dalam sambutannya menekankan pentingnya kesiapan mental dan spiritual sebelum memasuki pernikahan. "Pernikahan bukan hanya penyatuan dua hati, tetapi juga penyatuan dua keluarga dan dua budaya. Melalui bimbingan ini, kami berharap calon pengantin dapat membangun keluarga yang harmonis dan saling mendukung dalam suka maupun duka," ujarnya.
Salah satu peserta, Rina (27), mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya kegiatan ini. "Bimbingan ini sangat membuka wawasan kami. Banyak hal penting yang kami pelajari, mulai dari pengelolaan keuangan, komunikasi dengan pasangan, hingga cara menjaga keharmonisan rumah tangga. Ini menjadi bekal berharga bagi kami," ungkapnya.
Acara diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada seluruh peserta sebagai tanda telah mengikuti BIMWIN dan sesi foto bersama. KUA Kecamatan Curup berkomitmen untuk terus menyelenggarakan program ini secara rutin guna menciptakan keluarga-keluarga yang kuat, harmonis, dan berkualitas.
Dengan pembekalan menyeluruh dari berbagai aspek, diharapkan enam pasangan calon pengantin yang mengikuti BIMWIN ini siap melangkah ke jenjang pernikahan dengan kesiapan yang matang, serta mampu menciptakan keluarga yang penuh cinta dan kebahagiaan.(nurrani)