REJANG LEBONG (HUMAS) ---- Di tengah padatnya kegiatan belajar dan tekanan akademis yang semakin meningkat, sebuah inovasi menarik diterapkan oleh MA Baitul Makmur. Para siswa diajak untuk melantunkan Asmaul Husna setiap hari jumat menjelang kegiatan lainnya. Program ini ternyata berhasil membantu menenangkan hati dan pikiran para siswa, sekaligus memperkuat spiritualitas mereka.
Dewan guru MA Baitul Makmur meyakini bahwa Asmaul Husna, yang merupakan kumpulan 99 nama indah Allah, memiliki kekuatan spiritual yang mampu membawa ketenangan batin bagi siapa saja yang melantunkannya. Kepala madrasah, ibu Karidatul Aini, S. Pd menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membantu siswa mengelola stres dan tekanan belajar, sekaligus memperkuat rasa syukur dan keyakinan kepada Tuhan.
Beberapa manfaat dari senandung Asmaul Husna, yaitu:
1. - Menenangkan Hati dan Mengurangi Stres
Salah satu siswa yang mengikuti kegiatan senandung Asmaul Husna mengaku merasa lebih tenang dan rileks setelah melantunkan nama-nama Allah setiap pagi. "Sebelumnya, saya sering merasa cemas menghadapi ujian dan tugas-tugas yang menumpuk. Tapi sejak mengikuti senandung Asmaul Husna, saya merasa lebih tenang dan fokus dalam belajar," ujar seorang siswa kelas 12.
2. - Meningkatkan Kedisiplinan dan Ketenangan Kelas
Selain menenangkan hati siswa, lantunan Asmaul Husna juga berdampak positif pada suasana kelas. Para guru melaporkan bahwa suasana belajar menjadi lebih kondusif, dan siswa lebih mudah berkonsentrasi selama pelajaran berlangsung. Program ini juga mendorong kedisiplinan, karena siswa diminta hadir lebih awal untuk bersama-sama melantunkan Asmaul Husna.
"Biasanya kelas pagi sedikit ramai karena siswa masih mengobrol atau belum sepenuhnya siap belajar. Tapi sekarang, setelah senandung Asmaul Husna, suasana lebih tenang dan siswa terlihat lebih siap menerima pelajaran," ujar seorang guru.
3. - Menumbuhkan Keimanan dan Kesadaran Spiritual
Tak hanya berdampak pada aspek psikologis, senandung Asmaul Husna juga membantu meningkatkan kesadaran spiritual para siswa. Dengan rutin melafalkan nama-nama Allah, para siswa diajak untuk merenungkan kebesaran Tuhan dan meningkatkan keimanan mereka. Beberapa siswa bahkan mengaku lebih bersemangat dalam menjalankan ibadah sehari-hari setelah mengikuti program ini.
"Setiap nama dalam Asmaul Husna memiliki makna yang dalam. Itu membuat saya lebih sadar akan kebesaran Allah dan lebih bersyukur dalam hidup," tutur salah satu siswa kelas 10.
Program senandung Asmaul Husna yang diterapkan di Madrasah Aliyah Baitul Makmur ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk orang tua siswa yang melihat perubahan signifikan pada anak-anak mereka. Mereka berharap program ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengutamakan kesejahteraan mental dan spiritual siswa di tengah tekanan dunia pendidikan.
Dengan keberhasilan ini, senandung Asmaul Husna bukan hanya menjadi sarana dzikir dan ibadah, tetapi juga alat penting dalam membantu siswa menghadapi tantangan akademis dengan hati yang lebih tenang dan pikiran yang lebih jernih.(yuni)