Rejang Lebong (Humas) – Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKGMI) Kabupaten Rejang Lebong menggelar rapat luar biasa untuk memilih Pengganti Antar Waktu (PAW) ketua dan wakil ketua pasca pengunduran diri Ahmad Sandi Anggara, S.Pd.I.,Gr dan Andi Yono, S.Pd.I. Rapat musyawarah tersebut berlangsung di MIS Muhammadiyah 14 Talang Ulu, Sabtu (07/09), dan dihadiri oleh Kepala Madrasah Ibtidaiyah baik negeri maupun swasta serta perwakilan guru Madrasah Ibtidaiyah se-Kabupaten Rejang Lebong.
Acara dipimpin oleh pengurus Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah (KKKMI), yang bertugas memfasilitasi proses pemilihan PAW Ketua dan Wakil Ketua KKGMI untuk masa jabatan 2023-2027. Dalam pembukaannya, sekretaris rapat, Ira Aruna Irani, S.Pd.I, menyampaikan pentingnya menjaga kesinambungan kepemimpinan di tubuh organisasi. "Kita perlu memastikan bahwa organisasi ini tetap berjalan dengan baik dan terus memberikan kontribusi positif bagi pendidikan madrasah ibtidaiyah di Kabupaten Rejang Lebong," ujarnya.
Ira juga mengajukan kepada seluruh peserta rapat untuk mengusulkan nama-nama calon ketua dan wakil ketua baru. Setelah proses musyawarah dan pemungutan suara yang berlangsung demokratis, akhirnya terpilihlah Randi Sefto Fanedi, S.Pd, sebagai Ketua KKGMI yang baru, dan Yansa Andresta, M.Pd, sebagai Wakil Ketua. "Saya merasa terhormat atas amanah yang diberikan, dan saya berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang sudah berjalan, serta berusaha meningkatkan sinergi antar madrasah," ungkap Randi setelah dinyatakan terpilih.
Proses pemilihan ini mendapat apresiasi dari para peserta rapat. Salah seorang kepala madrasah yang hadir, Mufidatul Chairi, S.Ag., M.Pd.I, menyatakan bahwa terpilihnya Randi dan Yansa diharapkan mampu membawa angin segar bagi KKGMI. "Kami berharap kepemimpinan yang baru ini bisa membawa inovasi dan semangat baru dalam memperkuat kualitas pendidikan di MI, khususnya di Kabupaten Rejang Lebong," kata Mufidatul.
Dengan kepemimpinan baru yang telah terpilih, KKGMI berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kompetensi guru Madrasah Ibtidaiyah dan menjaga kerjasama yang solid antar anggotanya. Randi Sefto Fanedi, bersama Yansa Andresta, akan menjalani masa jabatan mereka hingga tahun 2027, meneruskan tongkat estafet kepemimpinan yang telah berjalan. (Randi)