Seluma (Humas) -  Akhlak merupakan sebuah barometer ukuran peradaban manusia karena dengan akhlak itu manusia dimuliakan dan dihargai. Sebuah tradisi yang sampai zaman ini tetap berjalan di Kecamatan Sukaraja  yaitu pembacaan maulid al-Barzanji. Di sebuah rangkaian keagamaan hampir membaca Barzanji seperti masuk rumah, pernikahan, berangkat dan pulang haji, maulid nabi, hakikat, dan lain-lain, jelas Halimah Penyuluh Agama Islam Kecamatan Sukaraja.

Halimah memimpin bacaan al barjanzi pada acara maulid Nabi  di pengajian permata majlis taklim miftahul jannah pada hari jum’at,27/09. Lanjut Halimah adapun pembacaan Barzanji di harapkan dapat  memberikan  pencerahan, semangat, dan meningkatkan kualitas ketakwaan kepada Allah swt dan dapat  memahami nilai-nilai pendidikan akhlak. Kitab barazanji dibacakan pada peringatan maulid nabi dengan tujuan untuk memperkuat semangat juang umat Islam yaitu dengan cara mempertebal kecintaan kepada Rasulullah SAW.

Kitab al- Barzanji merupakan nama lain dari kitab Iqd al-Jawahir (kalung permata) yang ditulis oleh Syaikh Ja‟far berupa kitab al-Barzanji yang memuat hal keagungan Rasulullah saw.m sebagai suri tauladan umat manusia. Dijelaskan dalam Q.S Al- Ahzab/33:21. Yang artinya : Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan yang banyak mengingat Allah,ungkap Halimah. (Naf/JA)